Petinggi Hamas Bongkar Keberpihakan CNN dalam Wawancara Panas

Rabu, 21 Agustus 2024 - 00:01 WIB
loading...
A A A
“Anda tidak dapat menjawab sendiri,” Hamdan mencoba berkata, memperingatkan bahwa dia akan meninggalkan studio jika dia tidak diizinkan menjawab pertanyaan Sciutto.

“Bukan tugas Anda untuk mendiktekan apa yang ingin saya katakan,” tegas Hamdan.

“Apakah Anda menerima tanggung jawab atas kematian warga sipil di Gaza?” Sciutto bersikeras.

“Anda masih melihat apa yang terjadi melalui mata Israel, mendengarkan melalui telinga Israel, dan berpikir seolah-olah Anda adalah bagian dari serangan militer Israel terhadap Palestina,” ujar Hamdan.

“Saya melihat bahwa Anda mendukung pembunuhan 40.000 warga Palestina, Anda tidak menyalahkan Israel atas apa pun,” tegas Hamdan, sebelum mengakhiri percakapan saat Sciutto mulai menyela, sekali lagi.

Genosida yang Berkelanjutan


Mengabaikan resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera, Israel telah menghadapi kecaman internasional di tengah serangan brutalnya yang terus berlanjut di Gaza.

Israel yang saat ini sedang diadili di Mahkamah Internasional (ICJ) atas tuduhan genosida terhadap warga Palestina, telah melancarkan perang yang menghancurkan di Gaza sejak 7 Oktober.

Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, 40.139 warga Palestina telah tewas, dan 92.743 terluka dalam genosida yang sedang berlangsung di Gaza yang dimulai pada 7 Oktober.

Selain itu, 11.000 orang tidak diketahui keberadaannya, diduga tewas di bawah reruntuhan rumah mereka di seluruh Jalur Gaza.

Organisasi Palestina dan internasional mengatakan mayoritas dari mereka yang tewas dan terluka adalah wanita dan anak-anak.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1269 seconds (0.1#10.140)