Seberapa Besar Upaya NATO untuk Mempersiapkan Diri Perang dengan Rusia?

Kamis, 11 Juli 2024 - 18:50 WIB
loading...
A A A
NATO mengusulkan untuk mengambil alih peran tersebut dengan menciptakan dana eksternal sebesar USD100 miliar untuk mendukung Ukraina selama lima tahun ke depan.

2. Menjadikan Ukraina Sebagai Proksi Membendung Rusia

Seberapa Besar Upaya NATO untuk Mempersiapkan Diri Perang dengan Rusia?

Foto/AP

Pada tahun 2022, NATO mengatakan invasi Rusia ke Ukraina merupakan "ancaman paling signifikan dan langsung terhadap keamanan sekutu" secara eksternal.

NATO belum mengirim pasukan ke Ukraina atau memberlakukan zona larangan terbang di negara itu, karena takut terlibat konflik langsung dengan Rusia.

Namun, masing-masing anggota telah memasok senjata untuk membantu Ukraina mempertahankan diri.

Organisasi penelitian Jerman, Kiel Institute, mengatakan AS telah mengalokasikan 50,4 miliar euro untuk dukungan militer ke Ukraina, sementara negara-negara Eropa - Denmark, Jerman, Belanda, Polandia, dan Inggris - telah mengalokasikan 32 miliar euro.

AS, Inggris, Jerman, Turki, dan negara-negara lain telah menyediakan senjata anti-tank, sistem pertahanan rudal, senjata artileri, tank, dan drone militer. Amerika, Inggris dan Perancis juga memasok rudal jarak jauh.

Negara-negara NATO memasok sistem pertahanan udara Patriot ke Ukraina

Berbicara pada KTT di Washington, Presiden Joe Biden mengatakan AS akan bermitra dengan Jerman, Italia, Belanda, dan Rumania untuk menyumbangkan baterai rudal Patriot dan sistem lainnya guna meningkatkan pertahanan udara Ukraina.

Hal ini menyusul serangan udara Rusia di Ukraina pada tanggal 8 Juli yang menghancurkan sebuah rumah sakit anak-anak di Kyiv dan menewaskan 43 orang di seluruh negeri, menurut para pejabat.

Presiden Zelensky telah menghabiskan waktu berbulan-bulan memohon kepada sekutu Baratnya agar memberikan lebih banyak senjata.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0928 seconds (0.1#10.140)