5 Fakta Kota Tabriz Iran, Lokasi Prosesi Pemakaman Presiden Ebrahim Raisi
loading...
A
A
A
Sebelum namanya diubah menjadi Azerbaijan, Tabriz adalah ibu kota Atropatene, diambil dari nama Atropates, salah satu jenderal Alexander Agung.
Tidak hanya menjadi salah satu kota terbesar, Tabriz juga merupakan kota terpadat keenam di Iran. Pada tahun 2016 lalu, kota ini tercatat memiliki sekitar 1,7 juta penduduk,
Tak heran jika kota ini menjadi salah satu yang terpadat, mengingat Tabriz adalah pusat ekonomi dan wilayah metropolitan terbesar di barat laut Iran. Mayoritas penduduknya menguasai dua bahasa, yakni bahasa Azerbaijan dan bahasa Persia sebagai bahasa kedua.
Tabriz adalah pusat industri berat utama untuk industri mobil, peralatan mesin, kilang, petrokimia, tekstil, dan produksi semen.
Kota ini juga terkenal dengan kerajinan tangan, termasuk permadani dan perhiasan tenunan tangan. Kembang gula lokal, coklat, kacang kering, dan makanan tradisional Tabrizi diakui di seluruh Iran sebagai yang terbaik.
Beberapa institusi kebudayaan paling terkemuka di barat laut Iran berlokasi di Tabriz, yang juga merupakan pusat aktivitas intelektual.
Tabriz berisi banyak monumen bersejarah, mewakili transisi arsitektur Iran sepanjang sejarahnya yang panjang. Sebagian besar situs bersejarah Tabriz yang dilestarikan adalah milik Ilkhanid, Safawi, dan Qajar.
Terdapat pula situs Grand Bazaar Tabriz yang ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO. Di era modern kota ini memainkan peran penting dalam sejarah Iran.
Sebagai negara yang paling dekat dengan Eropa, banyak aspek modernisasi awal di Iran dimulai di Tabriz.
3. Kota Terpadat Keenam di Iran
Tidak hanya menjadi salah satu kota terbesar, Tabriz juga merupakan kota terpadat keenam di Iran. Pada tahun 2016 lalu, kota ini tercatat memiliki sekitar 1,7 juta penduduk,
Tak heran jika kota ini menjadi salah satu yang terpadat, mengingat Tabriz adalah pusat ekonomi dan wilayah metropolitan terbesar di barat laut Iran. Mayoritas penduduknya menguasai dua bahasa, yakni bahasa Azerbaijan dan bahasa Persia sebagai bahasa kedua.
4. Kota Industri, Kerajinan Tangan dan Pendidikan
Tabriz adalah pusat industri berat utama untuk industri mobil, peralatan mesin, kilang, petrokimia, tekstil, dan produksi semen.
Kota ini juga terkenal dengan kerajinan tangan, termasuk permadani dan perhiasan tenunan tangan. Kembang gula lokal, coklat, kacang kering, dan makanan tradisional Tabrizi diakui di seluruh Iran sebagai yang terbaik.
Beberapa institusi kebudayaan paling terkemuka di barat laut Iran berlokasi di Tabriz, yang juga merupakan pusat aktivitas intelektual.
5. Menyimpan Banyak Monumen Bersejarah
Tabriz berisi banyak monumen bersejarah, mewakili transisi arsitektur Iran sepanjang sejarahnya yang panjang. Sebagian besar situs bersejarah Tabriz yang dilestarikan adalah milik Ilkhanid, Safawi, dan Qajar.
Terdapat pula situs Grand Bazaar Tabriz yang ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO. Di era modern kota ini memainkan peran penting dalam sejarah Iran.
Sebagai negara yang paling dekat dengan Eropa, banyak aspek modernisasi awal di Iran dimulai di Tabriz.