8 Tantangan Panglima Militer Ukraina yang Baru, dari Kalah Jumlah Prajurit dan Kurangnya Pasokan Senjata
loading...
A
A
A
Syrskyi memiliki prestasi tersendiri, terutama pertahanan Kyiv di masa-masa awal dan serangan kilat yang memulihkan sebagian besar Kharkiv pada September 2022.
Foto/Reuters
Dalam waktu dekat, kepemimpinan Ukraina harus menunjukkan persatuan setelah terjadinya perubahan yang berantakan. Myhailo Podolyak, penasihat kantor Presiden, mengatakan bahwa “selama perang, persaingan politik, terutama di tingkat tentara, jenderal, dan politisi, tidak terlihat bagus.”
Menanamkan tujuan baru menjadi lebih penting karena Ukraina menghadapi jendela kerentanan.
Seperti yang dikatakan Matthew Schmidt, Putin “dapat menyerang musuh dengan menggunakan kuantitas Rusia untuk mengalahkan kualitas Ukraina. Ini adalah pendekatan yang sangat Stalinis di medan perang, dan ini tertanam dalam budaya strategis Rusia.”
8. Persatuan Ukraina
Foto/Reuters
Dalam waktu dekat, kepemimpinan Ukraina harus menunjukkan persatuan setelah terjadinya perubahan yang berantakan. Myhailo Podolyak, penasihat kantor Presiden, mengatakan bahwa “selama perang, persaingan politik, terutama di tingkat tentara, jenderal, dan politisi, tidak terlihat bagus.”
Menanamkan tujuan baru menjadi lebih penting karena Ukraina menghadapi jendela kerentanan.
Seperti yang dikatakan Matthew Schmidt, Putin “dapat menyerang musuh dengan menggunakan kuantitas Rusia untuk mengalahkan kualitas Ukraina. Ini adalah pendekatan yang sangat Stalinis di medan perang, dan ini tertanam dalam budaya strategis Rusia.”
(ahm)