CEO McDonald's Akui Ada Dampak Bisnis Berarti akibat Seruan Boikot Terkait Israel

Minggu, 07 Januari 2024 - 01:01 WIB
loading...
CEO McDonalds Akui Ada...
Restoran McDonalds menghadapi seruan boikot di berbagai negara. Foto/REUTERS
A A A
NEW YORK - Chief Executive Officer (CEO) McDonald's, Chris Kempczinski, mengumumkan perusahaannya merasakan “dampak bisnis yang berarti” setelah seruan memboikot rantai makanan cepat saji tersebut.

Dampak negatifnya terlihat di pasar Timur Tengah dan beberapa wilayah di luar kawasan akibat kampanye boikot terhadap perusahaan dan produk yang mendukung Israel.

Dalam postingan blog di LinkedIn yang diterbitkan Jumat (5/1/2024), Kempczinski menulis, “Beberapa pasar di Timur Tengah dan beberapa pasar di luar kawasan mengalami dampak bisnis yang berarti akibat perang dan misinformasi terkait yang memengaruhi merek seperti McDonald’s.”

“Ini mengecewakan dan tidak berdasar. Di setiap negara tempat kami beroperasi, termasuk negara-negara Muslim, McDonald’s dengan bangga diwakili oleh operator pemilik lokal,” papar dia.

Dia menambahkan, “Hati kami tetap bersama komunitas dan keluarga yang terkena dampak perang di Timur Tengah. Kami membenci kekerasan dalam bentuk apa pun dan dengan tegas menentang ujaran kebencian, dan kami akan selalu dengan bangga membuka pintu bagi semua orang.”

McDonald's mendapat kritik dari aktivis pro-Palestina ketika gambar dan video di media sosial mengungkapkan toko-toko waralaba di Israel menyediakan makanan gratis kepada tentara Israel yang berperang melawan Gaza, yang memicu kemarahan masyarakat Arab dan mendorong seruan boikot.



Sebagai tanggapannya, gerakan Boikot, Divestasi, Sanksi (BDS), organisasi pro-Palestina yang didirikan pada 2005, mendesak masyarakat memboikot McDonald’s pada bulan November, dengan menyatakan para pewaralaba “secara terbuka mendukung” militer Israel.

“Alih-alih menekan perusahaan induknya, McDonald’s Corporation, untuk mengakhiri perjanjian waralaba yang memalukan di Israel, McDonald’s Malaysia dan pemiliknya di Arab Saudi justru berusaha mati-matian membungkam suara solidaritas damai terhadap perjuangan pembebasan Palestina di Malaysia,” ungkap kelompok tersebut.

“Kita tidak bisa membiarkan ini berlalu begitu saja. Mari kita tunjukkan kepada McDonald’s apa dampak boikot akar rumput,” tegas kelompok itu.

Postingan CEO McDonald’s ini muncul setelah McDonald’s Malaysia memulai tindakan hukum terhadap salah satu cabang gerakan BDS awal pekan ini, dengan tuduhan menyebarkan “pernyataan palsu dan memfitnah” terkait Gaza, yang menurut perusahaan tersebut telah berdampak negatif terhadap bisnisnya.

Menurut Reuters, Malaysia, yang mayoritas penduduknya beragama Islam, telah menyaksikan McDonald's Malaysia menuntut ganti rugi melebihi USD1 juta.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Video Serangan terhadap...
Video Serangan terhadap Petugas Medis Bulan Sabit Merah Ungkap Kebohongan Israel
Warga Palestina Ramai...
Warga Palestina Ramai Ucapkan Selamat Tinggal saat Israel Hujani Gaza dengan Bom
Para Ulama Keluarkan...
Para Ulama Keluarkan Fatwa Jihad Melawan Israel saat Gaza Hendak Dimusnahkan
Qatargate Guncang Israel,...
Qatargate Guncang Israel, 2 Ajudan Netanyahu Ditangkap
Lebih dari 39.000 Anak...
Lebih dari 39.000 Anak Yatim di Gaza akibat Genosida Israel
Abu Ubaidah: Tawanan...
Abu Ubaidah: Tawanan dalam Bahaya jika Israel Menolak Negosiasi
Hamas Tak Akan Respons...
Hamas Tak Akan Respons Usulan Balasan Israel untuk Gencatan Senjata di Gaza
Israel Serang 3 Pangkalan...
Israel Serang 3 Pangkalan Udara Suriah yang Diincar Turki
Trump Tak Peduli Dampak...
Trump Tak Peduli Dampak Perang Tarif: Kebijakan Saya Tak Akan Berubah, Ini Waktunya Jadi Kaya!
Rekomendasi
Arus Balik, 578.579...
Arus Balik, 578.579 Pemudik Sumatera Belum Kembali ke Pulau Jawa
Puncak Arus Balik, Jalur...
Puncak Arus Balik, Jalur Arteri Pantura Cirebon Macet 6 Km
Raksasa Teknologi Terguncang:...
Raksasa Teknologi Terguncang: Apple Kehilangan USD300 Miliar Akibat Tarif Trump
Berita Terkini
Adakah Hubungan Gelap...
Adakah Hubungan Gelap Antara Raja Ganja Polandia dan Skandal Senjata Ukraina?
57 menit yang lalu
Video Serangan terhadap...
Video Serangan terhadap Petugas Medis Bulan Sabit Merah Ungkap Kebohongan Israel
2 jam yang lalu
Rabbi Dallas Penyebar...
Rabbi Dallas Penyebar Klaim Palsu Pemerkosaan Hamas Ditangkap karena Pelecehan Anak
2 jam yang lalu
Trump dan Presiden Suriah...
Trump dan Presiden Suriah akan Bertemu di Arab Saudi
4 jam yang lalu
Warga Palestina Ramai...
Warga Palestina Ramai Ucapkan Selamat Tinggal saat Israel Hujani Gaza dengan Bom
5 jam yang lalu
Para Ulama Keluarkan...
Para Ulama Keluarkan Fatwa Jihad Melawan Israel saat Gaza Hendak Dimusnahkan
7 jam yang lalu
Infografis
10 Kota Israel Dihuni...
10 Kota Israel Dihuni Banyak Umat Islam, Ada yang 99% Muslim
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved