Dari Mana Kelompok Houthi Yaman Mendapatkan Senjata?

Jum'at, 22 Desember 2023 - 12:50 WIB
loading...
Dari Mana Kelompok Houthi...
Pejuang Houthi berkumpul selama manuver militer di dekat Sanaa, Yaman, 30 Oktober 2023. Foto/Houthi Media Center/REUTERS
A A A
SANAA - Kelompok Houthi yang secara resmi dikenal sebagai Ansar Allah menjadi penguasa pemerintahan saat ini di Yaman.

Nama Houthi mencuat saat kelompok ini terus menghadang kapal-kapal terkait Israel di Laut Merah. Houthi bertekad terus menghalangi pelayaran kapal-kapal itu jika rezim kolonial Zionis tidak menghentikan genosida di Jalur Gaza.

Salah satu aspek yang sering kali menarik perhatian adalah asal usul senjata yang digunakan kelompok ini.

Asal Usul Senjata


Pemahaman tentang sumber dan pasokan senjata Houthi tidak hanya memungkinkan pemantauan konflik, tetapi juga membantu memahami dinamika geopolitik yang melibatkan berbagai pihak.

1. Dukungan Iran


Houthi telah menerima dukungan dari Iran, yang dianggap sebagai salah satu penyedia utama senjata dan dukungan finansial.

Meskipun Iran secara terbuka membantah klaim ini, banyak pihak internasional dan intelijen regional menyatakan Iran memberikan bantuan senjata kepada kelompok Houthi.

Berbagai senjata yang diduga dipasok Iran antara lain rudal balistik Qiam-1 yang merupakan rudal balistik taktis yang telah digunakan Houthi dalam konflik di Yaman.

Rudal ini diketahui memiliki jangkauan yang cukup jauh dan dianggap sebagai ancaman serius terhadap musuh-musuh Houthi di kawasan.

Rudal Darat-ke-Udara Qader adalah salah satu jenis rudal darat-ke-udara yang telah diidentifikasi dimiliki Houthi di Yaman. Rudal ini dapat digunakan untuk menghadapi ancaman udara, seperti pesawat tempur dan drone.

Iran juga memasok drone Qasef-1 dan Qasef-2K. Ini merupakan drone yang diduga diproduksi Iran dan digunakan Houthi untuk operasi udara, termasuk serangan terhadap target-target militer dan sipil.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1102 seconds (0.1#10.140)