Erdogan: Israel Akan Bayar Mahal Jika Berani Bunuh Pemimpin Hamas di Turki!

Kamis, 07 Desember 2023 - 00:01 WIB
loading...
Erdogan: Israel Akan...
Presiden Recep Tayyip Erdogan marah dengan rencana intelijen Israel yang akan memburu dan membunuh para pemimpin Hamas di Turki. Menurutnya, rezim Zionis akan membayar harga sangat mahal jika berani melakukannya. Foto/REUTERS
A A A
ANKARA - Presiden Recep Tayyip Erdogan marah dengan rencana intelijen Israel yang akan memburu dan membunuh para pemimpin Hamas di negara mana saja, termasuk di Turki. Menurutnya, rezim Zionis akan membayar harga sangat mahal jika berani melakukannya.

Awal pekan ini, Ronen Bar, Kepala Shin Bet (badan intelijen dalam negeri Israel), mengatakan dalam rekaman suara bahwa Israel bertekad untuk membunuh para pemimpin Hamas “di setiap lokasi”, termasuk di Turki.

“Di Gaza, di Tepi Barat, di Lebanon, di Turki, di Qatar, semuanya,” katanya dalam rekaman suara yang disiarkan oleh lembaga penyiaran publik Israel; Kan, pada Minggu malam.

“Ini akan memakan waktu beberapa tahun, tapi kami akan berada di sana untuk mewujudkannya.”



Sebagai respons, Erdogan mengatakan kepada wartawan yang menemaninya selama perjalanan ke Qatar pada hari Selasa: “Mereka tidak mengenal orang Turki. Mereka tidak mengenal kami. Jika mereka melakukan kesalahan seperti itu, mereka harus tahu bahwa mereka akan membayar harga yang sangat mahal untuk itu.”

“Jika mereka berani mengambil langkah melawan Turki dan orang Turki, mereka akan dihukum dan tidak akan pernah bisa bangkit lagi,” ujarnya.

“Mereka yang mencoba melakukan hal seperti itu harus ingat bahwa konsekuensinya bisa sangat serius. Tidak ada seorang pun di dunia ini yang tidak mengetahui kemajuan yang telah dicapai Turki baik di bidang intelijen dan keamanan,” imbuh dia, seperti dikutip Middle East Eye, Rabu (6/12/2023).

Anggota Hamas yang tinggal di Turki adalah bagian dari kepemimpinan politik gerakan perlawanan tersebut, bukan bagian dari sayap militer, dan banyak yang pindah ke Turki setelah kesepakatan pertukaran tahanan Israel Gilad Shalit pada tahun 2011.

Turki awalnya mengkritik Hamas atas serangan 7 Oktober dan meminta para pemimpinnya meninggalkan negara itu untuk sementara waktu.

Namun, kampanye pengeboman Israel yang menghancurkan di Gaza, yang telah menewaskan sedikitnya 16.000 orang—sebagian besar perempuan dan anak-anak—telah memaksa Ankara untuk mengambil sikap lebih keras terhadap Israel.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Viral, Video Musik Yaman...
Viral, Video Musik Yaman Ledek Para Pemimpin Arab yang Dianggap Kawan Israel
Takut Ditangkap Negara...
Takut Ditangkap Negara ICC, Netanyahu Ambil Rute Memutar saat Terbang ke AS
Ironis! Tak Ada Negara...
Ironis! Tak Ada Negara Uni Eropa yang Mau Menangkap Netanyahu, Si Penjahat Perang Gaza
Siapa Monther Abed?...
Siapa Monther Abed? Satu-satunya Korban Selamat Pembantaian Paramedis di Rafah oleh Israel
3 Anggota NATO yang...
3 Anggota NATO yang Halangi Kemenangan Israel di Tanah Palestina, Nomor 1 Mayoritas Muslim
3 Alasan Donald Trump...
3 Alasan Donald Trump Mengusir Para Simpatisan Palestina dari Amerika Serikat
Pembantaian Zionis Israel...
Pembantaian Zionis Israel di Palestina Kian Brutal, Mengapa Dunia Diam?
Eks Agen CIA Klaim Tahu...
Eks Agen CIA Klaim Tahu Lokasi Tabut Perjanjian yang Disebutkan dalam Alkitab
Israel Bom Tenda Wartawan...
Israel Bom Tenda Wartawan di Gaza, 3 Jurnalis Gugur Terbakar Hidup-Hidup
Rekomendasi
Kekar dan Bertenaga!...
Kekar dan Bertenaga! Fisik Prima Jadi Senjata Rahasia Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17
Pramono Anung Ungkap...
Pramono Anung Ungkap 2,37 Persen ASN Jakarta Tidak Masuk di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran
Mengapa Dmitry Bivol...
Mengapa Dmitry Bivol Dipaksa Melepas Sabuk Juara WBC?
Berita Terkini
Balas Tarif Trump, Cara...
Balas Tarif Trump, Cara China Ini Bisa Buyarkan Proyek Jet Tempur Siluman F-47 AS
24 menit yang lalu
Donald Trump: Jika Perundingan...
Donald Trump: Jika Perundingan Gagal, Iran dalam Bahaya Besar!
1 jam yang lalu
Viral, Video Musik Yaman...
Viral, Video Musik Yaman Ledek Para Pemimpin Arab yang Dianggap Kawan Israel
1 jam yang lalu
Jelang Haji, Arab Saudi...
Jelang Haji, Arab Saudi Tangguhkan Visa Warga 14 Negara Termasuk Indonesia, Ada Apa?
2 jam yang lalu
Takut Ditangkap Negara...
Takut Ditangkap Negara ICC, Netanyahu Ambil Rute Memutar saat Terbang ke AS
2 jam yang lalu
Ayah Ini Buang Bayinya...
Ayah Ini Buang Bayinya yang Berumur 2 Minggu ke Hutan setelah Istrinya Menolak Bercinta
3 jam yang lalu
Infografis
Pesan Kekuatan dan Kemenangan...
Pesan Kekuatan dan Kemenangan Hamas Diterima Jelas di Israel
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved