Meski Pendukung Palestina Kerap Jadi Korban Kekerasan, Penjualan Keffiyeh di AS Justru Melonjak

Rabu, 06 Desember 2023 - 05:27 WIB
loading...
Meski Pendukung Palestina...
Sebagai dukungan bagi pendukung Palestina, penjualan keffiyeh meningkat drastis di AS. Foto/Reuters
A A A
WASHINGTON - Semakin banyak orang Amerika yang mengenakan keffiyeh , syal bermotif khas yang sangat erat kaitannya dengan warga Palestina. Itu sebagai dorongan untuk menuntut gencatan senjata terhadap serangan Israel di Gaza atau untuk menandakan dukungan mereka terhadap warga Palestina.

Para distributor syal khas Palestina itu menyatakan penjualan syal tersebut telah melonjak sejak perang Israel-Hamas dimulai pada bulan Oktober. Bahkan ketika keffiyeh telah dilepas secara paksa oleh pasukan keamanan pada beberapa protes dan pemakainya melaporkan menjadi sasaran pelecehan verbal dan fisik.

“Itu seperti saklar lampu. Tiba-tiba, kami memiliki ratusan orang di situs web secara bersamaan dan membeli apa pun yang mereka bisa,” kata Azar Aghayev, distributor Hirbawi di AS, yang dibuka pada tahun 1961 dan merupakan satu-satunya produsen keffiyeh yang tersisa di Tepi Barat yang diduduki Israel, dilansir Al Jazeera.

“Dalam dua hari, stok yang kami miliki habis begitu saja, bukan habis, malah oversold.”

Hirbawi, yang telah mematenkan mereknya, menjual syal secara internasional melalui situs webnya di AS dan Jerman serta di Amazon. Seluruh 40 variasi di situs AS, yang mencakup banyak warna cerah serta hitam dan putih tradisional, telah terjual habis, kata Aghayev.

Penjualan unit syal keffiyeh telah meningkat 75 persen dalam 56 hari antara tanggal 7 Oktober dan 2 Desember di Amazon.com dibandingkan dengan 56 hari sebelumnya, menurut data dari perusahaan analisis e-commerce Jungle Scout.

Penelusuran untuk “syal Palestina untuk wanita” meningkat sebesar 159 persen dalam tiga bulan hingga tanggal 4 Desember dibandingkan dengan tiga bulan sebelumnya; penelusuran untuk “syal militer shemagh”, “keffiyeh palestine”, dan “keffiyeh” masing-masing meningkat sebesar 333 persen, 75 persen, dan 68 persen.

Keffiyeh, dengan pola jaring ikannya, umum ditemukan di seluruh dunia Arab, dan akarnya sudah ada sejak 3100 SM. Ini pertama kali melambangkan perlawanan Palestina selama Pemberontakan Arab melawan pemerintahan Inggris tahun 1936 dan kemudian menjadi tutup kepala khas pemimpin Organisasi Pembebasan Palestina Yasser Arafat.

Meskipun Hirbawi adalah produsen paling terkenal, produsen lainnya termasuk pengrajin kecil dan peniru global; pembuat barang mewah Louis Vuitton menjual versinya pada tahun 2021.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
China Upgrade Besar-besaran...
China Upgrade Besar-besaran Pangkalan di Laut China Selatan, Terlihat Pesawat Pengebom H-6K
Perang Dagang Sengit,...
Perang Dagang Sengit, Diplomat Beijing: Gaun Sekretaris Pers Gedung Putih Buatan China
AS Kembali Tangkap Mahasiswa...
AS Kembali Tangkap Mahasiswa Pro-Palestina, Namanya Mohsen Mahdawi
Kepala Pentagon: China...
Kepala Pentagon: China Dapat Tenggelamkan Seluruh Kapal Induk AS dalam 20 Menit
Negara Ini Kembali Larang...
Negara Ini Kembali Larang Rakyatnya Kunjungi Israel, Marah atas Pembantaian di Gaza
Wanita Ini Gugat Lab...
Wanita Ini Gugat Lab DNA karena Hasil yang Keliru Membuatnya Terlanjur Aborsi
3 Anggota Keluarga Donald...
3 Anggota Keluarga Donald Trump yang Mendapat Untung Besar dari Kripto
Rusia Akan Tempatkan...
Rusia Akan Tempatkan Pesawat Militer di Papua, Australia Minta Penjelasan Indonesia
Presiden Singapura Shanmugaratnam...
Presiden Singapura Shanmugaratnam Bubarkan Parlemen, Pemilu Digelar 3 Mei
Rekomendasi
UGM Tegaskan Jokowi...
UGM Tegaskan Jokowi Kuliah di Fakultas Kehutanan, Lulus 1985
IDI Investigasi Kasus...
IDI Investigasi Kasus Dokter Kandungan di Garut Lecehkan Pasien saat USG
Ekstradisi Buronan Paulus...
Ekstradisi Buronan Paulus Tannos, Menkum: Pemerintah Lengkapi Dokumen Tambahan
Berita Terkini
Mampukah PM Singapura...
Mampukah PM Singapura Lawrence Wong Lepas dari Bayang-bayang Dinasti Lee Kuan Yew?
28 menit yang lalu
4 Alasan Australia Sangat...
4 Alasan Australia Sangat Takut dengan Isu Putin Ingin Gunakan Pangkalan Militer di Papua
3 jam yang lalu
Australia Protes ke...
Australia Protes ke Indonesia Terkait Rusia Minta Gunakan Pangkalan Militer di Papua
4 jam yang lalu
Panglima Militer Israel...
Panglima Militer Israel Sebut Tujuan Perang Gaza Tidak Akan Tercapai, Ini 3 Pemicunya
5 jam yang lalu
Siapa Syekh Mishary?...
Siapa Syekh Mishary? Imam Kuwait yang Pernah Mengkritik Hamas dan Selalu Memuji Raja Salman
5 jam yang lalu
Uni Eropa Larang Calon...
Uni Eropa Larang Calon Anggotanya Rayakan Kemenangan Perang Dunia II di Moskow
7 jam yang lalu
Infografis
Sepasang Pesawat Pengebom...
Sepasang Pesawat Pengebom Nuklir AS Berkeliaran di Timur Tengah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved