Perang Israel-Hamas Memanas, Kapal Perang AS Diserang
loading...
A
A
A
GAZA - Di tengah memanasnya perang Israel-Hamas di Gaza, sebuah kapal perang Amerika Serikat (AS) dan beberapa kapal komersial diserang di Laut Merah pada hari Minggu.
Ini merupakan yang terbaru dari serangkaian serangan maritim terhadap rute pelayaran regional yang terkait dengan perang Israel-Hamas.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Departemen Pertahanan AS, para pejabat Amerika tidak segera mengidentifikasi sumber serangan hari Minggu itu.
Segera setelah itu, kelompok pemberontak Houthi di Yaman mengatakan bahwa dua kapal yang terkait dengan Israel telah diserang oleh pasukannya dengan drone dan rudal. Namun kelompok itu tidak mengakui bahwa mereka menargetkan kapal perang Angkatan Laut AS.
“Kami mengetahui laporan mengenai serangan terhadap USS Carney dan kapal komersial di Laut Merah dan akan memberikan informasi tersebut ketika tersedia,” kata Pentagon dalam sebuah pernyataan kepada Associated Press, yang dilansir Senin (4/12/2023).
Tidak disebutkan kerusakan apa–jika ada–yang dialami USS Carney, kapal perusak kelas Arleigh Burke, dalam serangan itu.
Sebelumnya pada hari Minggu, badan Operasi Perdagangan Maritim Inggris mengatakan bahwa mereka telah mengetahui laporan serangan pesawat tak berawak di selat Bab el-Mandeb di Laut Merah.
Disebutkan juga bahwa drone yang berasal dari Yaman aktif di wilayah tersebut dan kemungkinan terjadi ledakan.
Serangkaian serangan maritim telah dilaporkan terjadi di perairan Timur Tengah ketika pecahnya perang antara Israel dan Hamas yang mengancam akan berkembang menjadi konflik regional yang lebih luas.
Bulan lalu, kelompok pemberontak Houthi menyita sebuah kapal pengangkut kendaraan yang terkait dengan Israel di Laut Merah di lepas pantai Yaman.
Ini merupakan yang terbaru dari serangkaian serangan maritim terhadap rute pelayaran regional yang terkait dengan perang Israel-Hamas.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Departemen Pertahanan AS, para pejabat Amerika tidak segera mengidentifikasi sumber serangan hari Minggu itu.
Segera setelah itu, kelompok pemberontak Houthi di Yaman mengatakan bahwa dua kapal yang terkait dengan Israel telah diserang oleh pasukannya dengan drone dan rudal. Namun kelompok itu tidak mengakui bahwa mereka menargetkan kapal perang Angkatan Laut AS.
“Kami mengetahui laporan mengenai serangan terhadap USS Carney dan kapal komersial di Laut Merah dan akan memberikan informasi tersebut ketika tersedia,” kata Pentagon dalam sebuah pernyataan kepada Associated Press, yang dilansir Senin (4/12/2023).
Tidak disebutkan kerusakan apa–jika ada–yang dialami USS Carney, kapal perusak kelas Arleigh Burke, dalam serangan itu.
Sebelumnya pada hari Minggu, badan Operasi Perdagangan Maritim Inggris mengatakan bahwa mereka telah mengetahui laporan serangan pesawat tak berawak di selat Bab el-Mandeb di Laut Merah.
Disebutkan juga bahwa drone yang berasal dari Yaman aktif di wilayah tersebut dan kemungkinan terjadi ledakan.
Serangkaian serangan maritim telah dilaporkan terjadi di perairan Timur Tengah ketika pecahnya perang antara Israel dan Hamas yang mengancam akan berkembang menjadi konflik regional yang lebih luas.
Bulan lalu, kelompok pemberontak Houthi menyita sebuah kapal pengangkut kendaraan yang terkait dengan Israel di Laut Merah di lepas pantai Yaman.