Bos CIA dan Mossad Bertemu di Qatar, Ada Apa?

Rabu, 29 November 2023 - 05:00 WIB
loading...
A A A
"Dari apa yang kami amati, niat Israel untuk melanjutkan operasi di wilayah selatan sudah jelas dan tidak menunjukkan tanda-tanda akan mereda,” ujarnya.

Di Israel, ada kekhawatiran bahwa kesabaran Washington semakin menipis. Para pejabat menggambarkan “jendela legitimasi” yang mungkin akan segera berakhir.

AS telah mengatakan kepada Israel bahwa mereka tidak dapat melakukan operasi militernya di wilayah selatan seperti yang mereka lakukan di wilayah utara, dengan meratakan seluruh lingkungan untuk mengejar pejuang dan tempat persembunyian Hamas.

Seorang pejabat senior AS mengatakan pemerintahan Biden meminta Israel untuk melakukan operasi di selatan dengan cara yang paling bijaksana, disengaja, cermat, dan penuh kehati-hatian.

“Sangat penting bahwa tindakan kampanye Israel, ketika bergerak ke selatan, harus dilakukan dengan cara yang tidak dirancang untuk menghasilkan pengungsian lebih lanjut secara signifikan,” kata pejabat AS tersebut.

“Anda tidak bisa membuat skala pengungsian seperti yang terjadi di wilayah utara terulang di wilayah selatan. Ini akan sangat mengganggu. Hal ini akan melampaui kapasitas jaringan dukungan kemanusiaan mana pun, betapapun kuatnya, betapapun kuatnya kemampuan untuk mengatasinya,” sambungnya.

Ungkapan “zona aman” tidak lagi digunakan oleh para pejabat AS yang kini berbicara tentang “wilayah dekonfliksi” di mana warga Palestina dapat berlindung jika distrik mereka menjadi sasaran operasi militer.

“Ini merupakan pengaturan yang praktis dan pragmatis di berbagai tempat di lapangan,” kata seorang pejabat senior.

“Tidak ada seorang pun yang akan dipaksa keluar rumah dengan sengaja. Dan kawasan-kawasan ini tidak dirancang sebagai tempat untuk dikunjungi orang terlebih dahulu. Namun tidak dapat dihindari bahwa dalam setiap kampanye kinetik (operasi militer), betapapun hati-hatinya dikelola, akan ada pergerakan tertentu yang tidak dapat dihindari dari orang-orang yang akan menilai keselamatan mereka lebih baik di suatu tempat daripada di tempat mereka berada,” tuturnya.

Kampanye militer IDF di Gaza selatan diperkirakan akan menjadi ujian bagi hubungan AS-Israel, dengan memusatkan perhatian pada pengaruh Washington terhadap pemerintahan Netanyahu. Presiden AS menarik perhatian ketika dia ditanya pada hari Jumat tentang kemungkinan memberikan persyaratan bantuan kepada Israel.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1134 seconds (0.1#10.140)