Penyair Palestina Ditangkap oleh Pasukan Israel di Gaza

Selasa, 21 November 2023 - 09:59 WIB
loading...
Penyair Palestina Ditangkap...
Mosab Abu Toha ditangkap tentara Israel. Foto/LitHub
A A A
GAZA - Seorang penulis dan penyair Palestina Mosab Abu Toha yang telah berkontribusi pada The New Yorker dan publikasi lain yang mencerminkan kehidupannya di Gaza selama perang telah ditahan oleh militer Israel.

"Mosab Abu Toha ditahan oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) “ketika dia mencapai pos pemeriksaan saat berangkat dari utara ke selatan Gaza," kata saudaranya Hamza Abu Toha dalam sebuah posting Facebook pada hari Senin, dilansir CNN.

“Istri dan anak-anaknya memasuki wilayah selatan, dan tentara menangkap saudara laki-laki saya Mosab,” tulis Hamza Abu Toha di Facebook. “Kami tidak memiliki informasi tentang dia. Patut disebutkan bahwa kedutaan Amerika mengirim dia dan keluarganya untuk melakukan perjalanan melalui penyeberangan Rafah.”



Alasan penangkapan Abu Toha tidak jelas. CNN telah menghubungi IDF untuk memberikan komentar. Seorang juru bicara Departemen Luar Negeri AS sebelumnya mengatakan dia tidak memiliki informasi untuk dibagikan mengenai situasi tersebut.

Seorang pemenang Penghargaan Buku Amerika dan finalis Penghargaan Lingkaran Kritikus Buku Nasional untuk buku puisi debutnya, “Hal-Hal yang Mungkin Anda Temukan Tersembunyi di Telingaku,” Mosab Abu Toha, 30, telah menulis dengan tajam tentang serangan udara Israel yang telah menghancurkan Gaza sejak perang. pecah bulan lalu antara Israel dan Hamas.

Dalam esai New Yorker yang diterbitkan pada tanggal 20 Oktober, dia menggambarkan kembali ke rumahnya di Beit Lahia, di Gaza utara, beberapa hari setelah dievakuasi ke kamp pengungsi Jabalia, tempat dia tinggal bersama kerabatnya.

“Di jalan utama menuju rumah saya, saya menemukan pemandangan pertama dari banyak pemandangan yang mengejutkan. Toko tempat saya biasa mengajak anak-anak membeli jus dan biskuit, kini amburadul. Lemari es yang dulunya menampung es krim kini dipenuhi puing-puing. Saya mencium bau bahan peledak, dan mungkin daging,” tulisnya.
(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1809 seconds (0.1#10.140)