Terungkap! Eropa Bantu Perang Israel di Gaza dengan Senjata Vital

Jum'at, 03 November 2023 - 17:46 WIB
loading...
Terungkap! Eropa Bantu Perang Israel di Gaza dengan Senjata Vital
Sebuah data menunjukkan sejumlah negara Eropa memasok senjata yang digunakan Israel dalam menyerang Jalur Gaza. Foto/Ilustrasi
A A A
BRUSSELS - Sebuah data yang diperoleh Euronews menunjukkan beberapa negara Eropa telah memasok senjata dan peralatan penting yang kemungkinan besar digunakan oleh tentara Israel dalam serangannya ke Jalur Gaza .

Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm (SIPRI) menyediakan data penjualan senjata dari Eropa ke Israel antara tahun 2013 hingga 2022, yang menunjukkan Italia dan Jerman telah memasok senjata dan peralatan penting kepada militer Israel yang sekarang digunakan di Gaza.

Sementara itu, menurut Kampanye Melawan Perdagangan Senjata (CAAT), Inggris memiliki kesepakatan yang menguntungkan dalam memasok Angkatan Udara Israel.

SIPRI, lembaga penelitian independen yang berbasis di Swedia, merinci Jerman telah mengirimkan lebih dari 1.000 mesin tank ke Israel.

Berdasarkan izin ekspor dari tahun 2000, mereka mengklaim bahwa senjata tersebut digunakan dalam tank Merkava-4 dan pengangkut personel lapis baja (APC) Namer. Mesin diesel buatan Jerman juga digunakan pada kendaraan tempur Eitan yang diproduksi di Israel.

“Menurut perkiraan kami, beberapa di antaranya mungkin siap digunakan di Gaza,” kata peneliti SIPRI Zain Hussain seperti dikutip dari Euronews, Jumat (3/11/2023).

Selama dekade terakhir, lembaga tersebut mengatakan Jerman telah memasok – dan sebagian didanai dengan uang pembayar pajak – kapal selam kelas Dolphin dan korvet Sa’ar untuk angkatan laut Israel, meskipun mereka dilengkapi dengan senjata dan rudal Israel.

Dari kapal-kapal tersebut, Hussain mengatakan beberapa telah digunakan dan mungkin digunakan untuk menyerang sasaran di Gaza.



“Jerman telah mendanai sebagian pengadaan kapal selam dan korvet Israel sebagai bentuk bantuan militer kepada Israel, untuk mendukung Israel dalam pertahanannya dan sebagai kompensasi atas kejahatan Nazi,” tambahnya dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke Euronews.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1061 seconds (0.1#10.140)