Mahathir Mohamad: AS dan Eropa Bantu Israel Lakukan Genosida Gaza, Ini Biadab

Minggu, 16 Februari 2025 - 06:49 WIB
loading...
Mahathir Mohamad: AS...
Negarawan kawakan Malaysia Mahathir Mohamad mengecam keras bantuan dan dukungan AS dan negara-negara Eropa kepada Israel dalam melakukan genosida di Jalur Gaza, Palestina. Foto/The Star
A A A
KUALA LUMPUR - Negarawan kawakan Malaysia Mahathir Mohamad mengecam keras bantuan dan dukungan Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Eropa kepada Israel dalam melakukan genosida di Jalur Gaza, Palestina.

Menurutnya, tindakan itu menjijikkan dan biadab.

“Amerika yang ingin menjadi hebat lagi, membantu dan mendukung genosida oleh Israel,” kata mantan perdana menteri Malaysia berusia 99 tahun tersebut.

“Begitu pula sekutu-sekutunya di Eropa. Ini adalah perilaku orang-orang biadab, bukan orang-orang beradab,” ujarnya, yang dikutip dari Anadolu, Minggu (16/2/2025).

Baca Juga: Ratusan Imam Yahudi Tolak AS Caplok Gaza: Trump Seperti Firaun, Merasa Dirinya Tuhan

Perjanjian gencatan senjata dan pertukaran tahanan telah berlaku di Gaza sejak 19 Januari, menghentikan perang brutal Israel yang telah menewaskan lebih dari 48.200 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan meninggalkan daerah kantong itu dalam reruntuhan.

“Kita tidak dapat mengeklaim diri beradab ketika kita mengabaikan semua nilai-nilai moral tinggi yang kita kaitkan dengan peradaban modern,” lanjut Mahathir yang menulis kritiknya di X.

“Pembunuhan massal yang dilakukan oleh Israel didukung secara finansial dan dengan senjata oleh para pendukung besar hak asasi manusia, kesucian hidup manusia, kebencian terhadap kekejaman,” paparnya.

"Kami melihat puluhan ribu orang terbunuh, mati kelaparan, tidak mendapat pasokan air dan obat-obatan. Kami melihat rumah sakit, sekolah, dan kamp pengungsi dibom dan dihujani roket," imbuh politisi veteran tersebut. "Ya. Peradaban telah gagal."

Perang brutal Israel di Gaza dimulai sejak 7 Oktober 2023 setelah serangan kelompok milisi Palestina yang dipimpin Hamas ke Israel selatan.

Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) telah mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin dan Netanyahu dan mantan menteri pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan di Gaza.

Israel juga menghadapi tuduhan genosida yang diajukan Afrika Selatan di Mahkamah Internasional (ICJ).
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Spesifikasi Jet Israel...
Spesifikasi Jet Israel yang Bombardir Houthi Yaman
Intelijen Turki Gagalkan...
Intelijen Turki Gagalkan Serangan Bom Pager Kedua di Lebanon
Abbas akan Kunjungi...
Abbas akan Kunjungi Lebanon untuk Lucuti Senjata Faksi-faksi Perlawanan Palestina
Israel Murka Maskapai...
Israel Murka Maskapai AS Setop Penerbangan usai Serangan Rudal Houthi
Militer Israel Peringatkan...
Militer Israel Peringatkan Warga Yaman Tinggalkan Daerah Sekitar Bandara Sanaa
Eks Sandera: Saya Merasa...
Eks Sandera: Saya Merasa Lebih Aman di Tahanan Hamas daripada di Israel
J-36 China Diklaim Bisa...
J-36 China Diklaim Bisa Pecundangi Pesawat Pengebom B-21 AS
Pakistan Klaim Tembak...
Pakistan Klaim Tembak Jatuh 2 Jet Tempur dan Drone India di Kashmir
Serangan India ke Pakistan...
Serangan India ke Pakistan Hancurkan 4 Masjid, Korban Tewas Jadi 31 Orang
Rekomendasi
Warga Rancaekek Bandung...
Warga Rancaekek Bandung Keluhkan Pencemaran Limbah Tekstil di Sungai Cikijing, Air Hitam dan Berbau
Tanoto dan Gates Foundation...
Tanoto dan Gates Foundation Jalin Kerja Sama Kesehatan, Gizi, dan Pendidikan di Asia
Hadiri Pernikahan Luna...
Hadiri Pernikahan Luna Maya-Maxime Bouttier, Nagita Slavina Kenang Peran sebagai Mak Comblang
Berita Terkini
25.000 Penduduk Kota...
25.000 Penduduk Kota Lice di Turki Nge-Fly setelah Polisi Bakar 20 Ton Ganja
Pemerintah Pakistan...
Pemerintah Pakistan Perintahkan Militer untuk Membalas Serangan India
Taruhan Siapa Paus yang...
Taruhan Siapa Paus yang Terpilih di Bursa Judi Capai Rp280 Miliar
Menanti Serangan Balasan...
Menanti Serangan Balasan Pakistan ke India, Akankah Perang Nuklir Pecah?
Kedubes India Ungkap...
Kedubes India Ungkap Serangan di Jammu dan Kashmir
Apa Itu Operasi Sindoor?
Apa Itu Operasi Sindoor?
Infografis
Kapal Bantuan Gaza Dibom...
Kapal Bantuan Gaza Dibom Israel di Perairan Internasional
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved