Perbandingan Kekejaman antara Perang Israel-Hamas dan Perang Rusia-Ukraina

Sabtu, 14 Oktober 2023 - 06:01 WIB
loading...
Perbandingan Kekejaman antara Perang Israel-Hamas dan Perang Rusia-Ukraina
Tim penyelamat Palestina bekerja di lokasi serangan rudal Israel, di kamp pengungsi Jabalia, Jalur Gaza utara, 9 Oktober 2023. Foto/REUTERS/Mahmoud Issa
A A A
GAZA - Perang Israel-Hamas dan perang Rusia-Ukraina adalah dua perang yang sangat berbeda, namun keduanya telah menyebabkan penderitaan yang luar biasa bagi rakyat sipil.

Perang Israel dan Palestina telah berlangsung selama lebih dari 70 tahun, sementara perang Rusia dan Ukraina baru saja dimulai pada awal tahun 2022. Namun, kedua perang ini telah menyebabkan banyak korban sipil.

Korban Sipil


Menurut data PBB, lebih dari 11.000 warga sipil telah tewas dalam konflik Israel-Palestina sejak tahun 2006. Sebagian besar korban tewas adalah warga Palestina, termasuk banyak anak-anak.

Dalam perang Rusia-Ukraina, PBB telah melaporkan lebih dari 6.000 korban sipil, termasuk lebih dari 1.000 anak-anak. Namun, angka sebenarnya kemungkinan jauh lebih tinggi.

Serangan terhadap Infrastruktur Sipil


Kedua belah pihak dalam konflik Israel-Palestina dan perang Rusia-Ukraina telah dituduh menyerang infrastruktur sipil.

Israel telah dituduh menyerang rumah sakit, sekolah, dan masjid di Gaza. Rusia telah dituduh menyerang rumah sakit, sekolah, dan apartemen di Ukraina.

Adapun Ukraina juga dituduh menyerang rumah sakit, sekolah, dan apartemen di wilayah Donbass dan Crimea hingga saat ini.

Serangan terhadap Warga Sipil


Kedua belah pihak dalam konflik Israel-Palestina dan perang Rusia-Ukraina juga telah dituduh menyerang warga sipil secara langsung.

Israel telah dituduh menggunakan senjata yang tidak proporsional terhadap warga sipil di Gaza. Rusia telah dituduh membombardir kota-kota Ukraina secara membabi buta.

Sedangkan Ukraina juga dituduh menyerang wilayah-wilayah Donbass dan Crimea, terutama yang telah bergabung dengan Rusia.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0917 seconds (0.1#10.140)