8 Alasan AS Butuh India, Nomor 3 Menghancurkan Aliansi BRICS
loading...
A
A
A
Ini mungkin bukan prioritas utama tetapi perdagangan pasti akan menonjol ketika kedua pemimpin membahas masalah rantai pasokan global akibat pandemi dan monopoli China. "Perdagangan dulunya menjadi topik yang sulit, tetapi saya pikir kedua belah pihak mendekati kebijakan perdagangan secara berbeda hari ini. Tetapi Anda tidak dapat melihat masalah rantai pasokan global tanpa membahas perdagangan pada akhirnya," Ms Madan.
Foto/Reuters
Pemilihan waktu kunjungan juga menarik karena kedua negara akan mengadakan pemilu tahun depan dan kedua pemimpin akan melihat berita utama yang dapat dijual untuk pemirsa domestik mereka.
Jadi, beberapa kesepakatan pembuatan berita besar tidak bisa dihindari. Tapi kemudian, hubungan AS-India selalu rumit - dengan ketidakpercayaan selama puluhan tahun diikuti dengan pembangunan kembali kepercayaan dan kemudian sesekali berkobar.
Tetapi Biden tampaknya bertekad untuk membuat hubungan India-AS bersinar meskipun beberapa orang di negaranya mempertanyakan catatan hak asasi manusia India di bawah Tuan Modi.
Menjelang kunjungan tersebut, 75 anggota Kongres dari Partai Demokrat mendesak Presiden Biden untuk mengangkat masalah hak asasi manusia. Mereka mengatakan prihatin dengan meningkatnya intoleransi agama dan pembatasan pers, menyusutnya ruang politik dan penargetan kelompok masyarakat sipil di India. Kelompok hak asasi manusia merencanakan protes selama perjalanan Modi.
Lihat Juga: Kelompok Muslim AS Kecam Penangkapan Brutal Para Mahasiswa Pro-Palestina di Kampus-kampus
8. Kepentingan Domestik
Foto/Reuters
Pemilihan waktu kunjungan juga menarik karena kedua negara akan mengadakan pemilu tahun depan dan kedua pemimpin akan melihat berita utama yang dapat dijual untuk pemirsa domestik mereka.
Jadi, beberapa kesepakatan pembuatan berita besar tidak bisa dihindari. Tapi kemudian, hubungan AS-India selalu rumit - dengan ketidakpercayaan selama puluhan tahun diikuti dengan pembangunan kembali kepercayaan dan kemudian sesekali berkobar.
Tetapi Biden tampaknya bertekad untuk membuat hubungan India-AS bersinar meskipun beberapa orang di negaranya mempertanyakan catatan hak asasi manusia India di bawah Tuan Modi.
Menjelang kunjungan tersebut, 75 anggota Kongres dari Partai Demokrat mendesak Presiden Biden untuk mengangkat masalah hak asasi manusia. Mereka mengatakan prihatin dengan meningkatnya intoleransi agama dan pembatasan pers, menyusutnya ruang politik dan penargetan kelompok masyarakat sipil di India. Kelompok hak asasi manusia merencanakan protes selama perjalanan Modi.
Lihat Juga: Kelompok Muslim AS Kecam Penangkapan Brutal Para Mahasiswa Pro-Palestina di Kampus-kampus
(ahm)