Serangan Udara Mematikan di Sudan Tewaskan 17 Orang, Termasuk Anak-anak

Minggu, 18 Juni 2023 - 08:26 WIB
loading...
Serangan Udara Mematikan...
Hampir 1.000 orang diyakini tewas dalam perang di Sudan. Foto/BBC
A A A
KHARTOUM - Korban terus berjatuhan saat perang saudara masih terus berkecamuk di Sudan tanpa diketahui kapan akan berakhir. Terbaru, setidaknya 17 orang tewas akibat serangan udara mematikan di Ibu Kota Sudan, Khartoum, termasuk anak-anak.

Serangan yang terjadi pada Sabtu di distrik Yarmouk yang berpenduduk padat itu juga menghancurkan 25 rumah seperti dikutip dari BBC, Minggu (18/6/2023).

Itu terjadi sehari setelah seorang jenderal angkatan darat mengancam akan meningkatkan serangan terhadap paramiliter Pasukan Pendukung Cepat (RSF).

Pertempuran antara tentara Sudan dan RSF pecah sejak pertengahan April sebagai akibat dari perebutan kekuasaan yang ganas di dalam kepemimpinan militer negara itu.



Pada awal Juni, RSF mengklaim kendali penuh atas Yarmouk, sebuah area di ibu kota yang memiliki fasilitas manufaktur senjata.

Kemudian pada hari Sabtu, faksi yang bertikai menyetujui gencatan senjata 72 jam mulai pukul 06:00 pada hari Minggu. Itu diumumkan oleh mediator Arab Saudi dan Amerika Serikat (AS). Gencatan senjata serupa di masa lalu belum diamati.

Angka pasti jumlah orang yang tewas dalam pertempuran itu sulit ditentukan, tetapi diyakini lebih dari 1.000 orang, termasuk banyak warga sipil yang terjebak dalam baku tembak.

Sekitar 2,2 juta orang telah mengungsi di dalam negeri dan lebih dari setengah juta berlindung di negara tetangga, menurut PBB.

Beberapa gencatan senjata telah diumumkan untuk memungkinkan orang-orang melarikan diri dari pertempuran tetapi hal ini belum dipatuhi.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pesawat Militer Sudan...
Pesawat Militer Sudan Jatuh di Tengah Perang Saudara, 10 Orang Tewas
Serangan Udara AS Tewaskan...
Serangan Udara AS Tewaskan Saudara Menteri Suriah yang Berafiliasi dengan al-Qaeda
Langgar Kesepakatan...
Langgar Kesepakatan Gencatan Senjata, Militer Israel Gelar Serangan Udara di Gaza
Perang Saudara Sudan...
Perang Saudara Sudan Pecah di Pasar yang Ramai, 54 Tewas, 158 Terluka
Tumpukan Senjata Uni...
Tumpukan Senjata Uni Emirat Arab Ditemukan di Gudang Sudan
Profil Mohammad Sadiq,...
Profil Mohammad Sadiq, Utusan Pakistan yang Kunjungi Kabul sebelum Serangan Udara di Afghanistan
7 Negara yang Menghukum...
7 Negara yang Menghukum Mati Pelaku LGBT
Junta Militer Ngamuk...
Junta Militer Ngamuk Bombardir Banyak Wilayah Myanmar, 40 Warga Sipil Tewas
Serangan Udara Israel...
Serangan Udara Israel Tewaskan 4 Warga Palestina di Jenin Tepi Barat
Rekomendasi
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
32 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Balas Ukraina, Rudal...
Balas Ukraina, Rudal Rusia Tewaskan 13 Orang di Zaporizhzhia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved