6 Fakta Terkait Kuba, Negara yang Diduga Menjadi Tempat China Memata-matai AS

Senin, 12 Juni 2023 - 19:11 WIB
loading...
A A A
Mengutip Office of the Historian, setelahnya pemerintah AS mengizinkan Kuba mengambil alih negaranya dengan membentuk pemerintah baru.

Namun, sebagai syarat kemerdekaan, Amerika memaksa Kuba memberikan hak berkelanjutan untuk campur tangan sesuai dengan Platt Amandement.

Pada keberlanjutannya, amandemen tersebut dicabut pada tahun 1934 ketika Amerika Serikat dan Kuba menandatangani Perjanjian Hubungan. Hubungan AS-Kuba banyak membangun kerja sama selama pemerintahan Fulgencio Batista selama tahun 1950-an.

Namun, menyusul revolusi tahun 1959 dan kemunculan Fidel Castro ke tampuk kekuasaan, hubungan keduanya memburuk.

Kontroversi Castro yang tidak bisa diterima adalah peningkatan kerjasama dengan Uni Soviet. Hal ini membuat Amerika Serikat memutuskan hubungan diplomatik dengan Kuba pada Januari 1961.

Setelah sekian lama, hubungannya kembali bersatu pada 20 Juli 2015. Saat itu, Presiden Barack Obama (AS) dan Presiden Raul Castro (Kuba) menyetujui kembalinya hubungan diplomatik antar kedua negara.

3. Fidel Castro Pemimpin Terlama Kuba


Berbicara tentang Kuba, sebagian mungkin tampak familiar dengan sosok Fidel Castro. Selain dikenal sebagai revolusioner, dia pernah memimpin Kuba selama puluhan tahun dan menjadikannya sebagai salah satu pemimpin terlama di dunia.

Tercatat, Fidel Castro memimpin Kuba sejak 1959 hingga tahun 2008. Sebelum menyerahkan kekuasaannya pada 2008, dia sempat memberikannya sementara pada saudaranya di tahun 2006 karena sedang menjalani proses pemulihan akibat operasi.

4. Memiliki Budaya Beragam


Kuba terdiri dari banyak orang berbeda yang menjadikannya sebagai rumah. Mengutip laman The PlanetD, sebelum penaklukan Spanyol awal 1500-an, salah satu penduduk asli bernama Taino hidup di negara ini.

Dimulai oleh orang Spanyol, setelahnya bangsa Eropa lain juga membawa banyak budaya dan agama baru ke Kuba.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0901 seconds (0.1#10.140)