Masjid Granada Spanyol Ini Hampir Setiap Jumat Didatangi Non-Muslim untuk Masuk Islam
loading...
A
A
A
GRANADA - Di wilayah Andalusia, Spanyol selatan, berdiri sebuah masjid megah bernama Masjid Agung Granada (Grand Mosque of Granada). Masjid ini unik karena hampir setiap hari Jumat didatangi orang non-Muslim untuk masuk Islam.
Menurut laporan Anadolu dan Euro News, Senin (29/5/2023), fenomena orang-orang Spanyol tertarik menjadi mualaf telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Tujuan mereka untuk berikrar masuk Islam dengan mengucap kalimat Syahadat adalah masjid tersebut.
Sebuah video yang dilansir Euro News menunjukkan seorang pemuda Spanyol, Jose Miguel, mengucapkan kalimat Syahadat di Masjid Agung Granada setelah salat Jumat.
“Hampir setiap Jumat orang Spanyol masuk Islam di masjid kami. Ada peningkatan serius dalam jumlah orang Spanyol yang masuk Islam, terutama setelah pandemi. Ini adalah situasi yang membuat kami senang dan bangga,” kata Presiden Asosiasi Masyarakat Islam Spanyol dan Yayasan Masjid Agung Granada Umar del Pozo.
"Sekitar 36.000 Muslim tinggal di kota dan distrik Granada. Sekitar 3.700 dari mereka adalah orang Spanyol yang masuk Islam dan anak generasi ketiga mereka," lanjut Del Pozo.
Sekretaris Komisi Islam Spanyol Mohamed Ajana mengatakan kepada Anadolu bahwa populasi Muslim yang tinggal di Spanyol telah meningkat 10 kali lipat dalam 30 tahun terakhir, melebihi 2,5 juta.
Menurutnya, angka itu adalah catatan resmi, dan menurut angka tidak resmi, ada sekitar 3 juta Muslim tinggal di Spanyol.
Di Spanyol, terdapat komunitas Muslim asal Maroko, Pakistan, Bangladesh, Senegal, dan Aljazair yang tinggal di kawasan industri seperti Catalonia, Valencia, Andalusia, dan Madrid.
Menurut laporan Anadolu dan Euro News, Senin (29/5/2023), fenomena orang-orang Spanyol tertarik menjadi mualaf telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Tujuan mereka untuk berikrar masuk Islam dengan mengucap kalimat Syahadat adalah masjid tersebut.
Sebuah video yang dilansir Euro News menunjukkan seorang pemuda Spanyol, Jose Miguel, mengucapkan kalimat Syahadat di Masjid Agung Granada setelah salat Jumat.
“Hampir setiap Jumat orang Spanyol masuk Islam di masjid kami. Ada peningkatan serius dalam jumlah orang Spanyol yang masuk Islam, terutama setelah pandemi. Ini adalah situasi yang membuat kami senang dan bangga,” kata Presiden Asosiasi Masyarakat Islam Spanyol dan Yayasan Masjid Agung Granada Umar del Pozo.
"Sekitar 36.000 Muslim tinggal di kota dan distrik Granada. Sekitar 3.700 dari mereka adalah orang Spanyol yang masuk Islam dan anak generasi ketiga mereka," lanjut Del Pozo.
Sekretaris Komisi Islam Spanyol Mohamed Ajana mengatakan kepada Anadolu bahwa populasi Muslim yang tinggal di Spanyol telah meningkat 10 kali lipat dalam 30 tahun terakhir, melebihi 2,5 juta.
Menurutnya, angka itu adalah catatan resmi, dan menurut angka tidak resmi, ada sekitar 3 juta Muslim tinggal di Spanyol.
Di Spanyol, terdapat komunitas Muslim asal Maroko, Pakistan, Bangladesh, Senegal, dan Aljazair yang tinggal di kawasan industri seperti Catalonia, Valencia, Andalusia, dan Madrid.
(mas)