Pengakuan Teman Sekolah: Kim Jong-un Tidak Punya Anak Laki-laki

SEOUL - Sebuah pengakuan mengejutkan teman sekolah Kim Jong-un mengungkap selubung misteri terkait kehidupan pemimpin Korea Utara (Korut) itu.

Joao Micaelo adalah teman sekolah Kim Jong-un. Dalam pengakuannya, Micaelo mengatakan diktator muda Korut kemungkinan tidak memiliki anak laki-laki karena Kim Jong-un tak pernah menyebutnya selama mereka bercakap-cakap.

Micaelo telah lama mengklaim bahwa dia satu sekolah dengan Kim Jong-un di Swiss pada tahun 1998 dan membuat beberapa pengungkapan dalam wawancara sebelumnya, termasuk bahwa pemimpin Korut itu mendaftar dengan nama Pak Un di sekolah tersebut.

Micaelo, putra pasangan imigran Portugis, mengatakan dia duduk di sebelah Kim pada hari pertama di kelas tanpa mengetahui bahwa dia adalah putra pemimpin Korut Kim Jong-il.

Dalam wawancara terbarunya dengan Radio Free Asia tentang topik tersebut, Micaelo mengklaim bahwa Kim tidak pernah menyebut putranya dalam percakapan intim dengannya tentang keluarga mereka.

Dia mengatakan pemimpin Korut itu berbicara tentang putrinya yang terlihat di depan umum, dan bahkan istrinya, tetapi tidak pernah menyebut tentang keturunan laki-laki.



Micaelo mengatakan dia melakukan percakapan intim dengannya selama dua perjalanannya ke Korut pada tahun 2012 dan 2013.

Rekaman wawancara telepon dengan Micaelo dirilis oleh RFA, di-dubbing dalam bahasa Korea seperti dikutip dari Independent, Jumat (26/5/2023).

Spekulasi tentang penerus tampuk kekuasaan di Korut setelah Kim mencapai puncaknya sejak ia banyak tampil dengan putrinya Kim Ju-ae dalam sejumlah acara penting.

Anak perempuan itu, yang diyakini berusia 10 hingga 12 tahun, baru-baru ini terlihat menemani ayahnya ke peluncuran rudal, parade militer, dan acara politik lainnya di negara dengan reputasi menjaga kerahasiaan.

Korut adalah masyarakat yang sangat patriarkal yang diperintah oleh tiga pemimpin laki-laki: Kim Il-sung, putranya Kim Jong-il, dan cucunya Kim Jong-un. Namun, belum pernah ada pemimpin perempuan.

Dalam sebuah keluarga di mana detailnya dijaga ketat, beberapa orang percaya bahwa Kim mungkin memiliki seorang anak laki-laki yang akan mengambil garis suksesi dari ayah ke anak laki-laki.



Pihak berwenang Korea Selatan (Korsel) telah memberikan penilaian yang bertentangan mengenai anak sulung pemimpin Korut itu, termasuk ketidakpastian tentang apakah anak itu laki-laki atau apakah dia memiliki anak laki-laki sama sekali.

Pada bulan Maret, badan intelijen top Korsel mengatakan Kim bisa memiliki tiga anak dan yang tertua bisa menjadi ahli waris laki-laki. Badan Intelijen Nasional (NIS) mengatakan kepada komite intelijen parlemen Korsel bahwa pihaknya terus percaya bahwa Kim Jong-un memiliki seorang putra tetapi tidak memiliki "bukti nyata".

Pada hari Senin, seorang pejabat Kementerian Unifikasi mengatakan kepada wartawan bahwa Kim mungkin tidak memiliki seorang putra sebagai anak tertua dan ahli waris seperti yang dispekulasikan.

Micaelo sebelumnya mengatakan bahwa Kim Jong-un memiliki selera humor yang bagus dan koleksi training Nike yang mengesankan.

“Kami bersenang-senang bersama. Dia pria yang baik. Banyak anak yang menyukainya. Saya tidak tahu apa-apa tentang hidupnya hari ini. Yang saya tahu adalah pria yang saya kenal di sekolah,” katanya kepada Daily Beast.

“Dia mencintai basket. Kami sering bermain bersama. Saya ingin mengatakan kepadanya, jika Anda punya waktu, tolong hubungi saya lagi agar kita bisa menyusul," sambungnya.