Korban Tewas Banjir di Italia Bertambah, Puluhan Ribu Orang Mengungsi

Kamis, 18 Mei 2023 - 23:06 WIB
loading...
A A A
Empat puluh orang lanjut usia diselamatkan dari panti jompo semalaman saat polisi dibanjiri panggilan untuk meminta bantuan. Seorang penelepon di Faenza, di antara kota-kota yang paling terpukul, mengatakan kepada polisi: “Tetangga saya sudah lanjut usia. Seorang penderita Alzheimer. Mereka tidak dapat pergi sendiri. Seseorang harus datang. Terlalu banyak lumpur.”

Orang tua yang mencari perlindungan di atap rumah diselamatkan oleh helikopter, begitu pula seluruh keluarga. Seorang relawan menggambarkan membawa orang keluar dari rumah mereka.

“Kami bekerja sepanjang malam di tengah hujan lebat. Dalam beberapa kasus, kami menggendong orang tua dan orang cacat dan membawa mereka dengan perahu kecil ke penyelamat, yang kemudian membawa mereka ke tempat penampungan,” ungkap Paolo Meoni, seorang sukarelawan yang bekerja di Cesena, kepada surat kabar La Nazione.

"Tinggi airnya 40 cm, tetapi hujan lebat, yang berlangsung hingga pukul 6 pagi, memperburuk keadaan," dia menambahkan.

Stefano Bonaccini, presiden Emilia-Romagna, membandingkan kehancuran tersebut dengan gempa bumi yang melanda wilayah tersebut pada tahun 2012 yang menewaskan 28 orang.

“Kerusakan secara kuantitatif akan lebih kecil, tetapi akan menjadi beberapa miliar euro,” katanya kepada stasiun televisi Rai 3.

"Kami akan membangun kembali semuanya seperti yang kami lakukan untuk gempa," imbuhnya.

Menurut Coldiretti, asosiasi pertanian terbesar Italia, banjir telah menghancurkan rumah dan toko serta menyebabkan lebih dari 5.000 pertanian terendam air.

Pemilik sebuah toko di Faenza yang telah menjual peralatan dapur sejak tahun 1950 mengatakan kepada kantor berita Ansa: “Kami sudah bersih-bersih sejak jam 6 pagi, saya tidak tahu jam berapa kami akan selesai. Saya tinggal di luar Faenza dan pada tahun 2014 terjadi banjir, tetapi tidak seperti ini. Saya belum pernah melihat yang seperti ini, tidak ada orang di sini yang pernah mengalaminya.”

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2114 seconds (0.1#10.140)