Makin Mesra, Raja Salman Undang Assad Hadiri KTT Liga Arab

Kamis, 11 Mei 2023 - 05:27 WIB
loading...
Makin Mesra, Raja Salman...
Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud, mengundang Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk menghadiri KTT Liga Arab di Jeddah pada 19 Mei mendatang. Foto/Kolase/Sindonews
A A A
DAMASKUS - Raja Arab Saudi , Salman bin Abdulaziz , telah mengundang Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk menghadiri pertemuan puncak Liga Arab di negara Teluk itu pada 19 Mei mendatang.

"Presiden Bashar al-Assad menerima undangan dari Raja Saudi Salman bin Abdulaziz untuk berpartisipasi dalam KTT Liga Arab ke 32, yang akan diadakan di Jeddah pada 19 Mei," kata kepresidenan Suriah dalam sebuah pernyataan.

"Presiden Assad mengatakan KTT itu akan meningkatkan aksi bersama Arab untuk mencapai aspirasi rakyat Arab," sambung pernyataan itu seperti dilansir dari Al Arabiya, Kamis (11/5/2023).

Duta Besar Arab Saudi untuk Yordania, Nayef bin Bandar al-Sudairi, adalah sosok yang menyampaikan undangan tersebut.

Undangan tersebut merupakan sinyal kuat bahwa isolasi regional terhadap Assad dan rezimnya telah berakhir.

Sebelumnya pada hari Minggu, Liga Arab menyambut kembali pemerintah Suriah, mengamankan kembalinya Assad ke pangkuan Arab setelah bertahun-tahun terisolasi.



Badan pan-Arab menangguhkan Damaskus pada November 2011 atas tindakan kerasnya terhadap protes yang berubah menjadi perang yang telah menewaskan lebih dari 500.000 orang, membuat jutaan orang terlantar, dan menghancurkan infrastruktur dan industri negara.



KTT Liga Arab terakhir yang dihadiri Assad adalah pada 2010 di Libya.

Undangan tersebut datang sehari setelah Riyadh dan Damaskus mengumumkan bahwa pekerjaan akan dilanjutkan di misi diplomatik masing-masing di Suriah dan Arab Saudi, setelah lebih dari satu dekade hubungan terputus.

Assad telah diisolasi secara politik di kawasan itu sejak perang dimulai, tetapi kesibukan aktivitas diplomatik telah berlangsung dalam beberapa pekan terakhir setelah keputusan Arab Saudi dan Iran, sekutu dekat Damaskus, untuk melanjutkan hubungan mengubah lanskap politik.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1618 seconds (0.1#10.140)