Laboratorium Diduduki Pihak Bertikai di Sudan, WHO Ingatkan Ancaman Bahaya Biologis

Selasa, 25 April 2023 - 21:09 WIB
loading...
A A A
Pertempuran di Sudan telah mengadu pasukan yang setia kepada panglima militer Abdel Fattah Al-Burhan melawan mantan wakilnya Mohamed Hamdan Daglo, yang memimpin Pasukan Dukungan Cepat (RSF).

"Kementerian Kesehatan Sudan menyebutkan jumlah kematian sejauh ini mencapai 459, dengan 4.072 lainnya luka-luka," kata WHO, menambahkan bahwa pihaknya belum dapat memverifikasi jumlah itu.



Sementara itu, badan pengungsi PBB, UNHCR, mengatakan pihaknya mempersiapkan hingga 270.000 orang untuk melarikan diri dari Sudan ke negara tetangga Chad dan Sudan Selatan.

Laura Lo Castro, perwakilan badan pengungsi PBB di Chad, mengatakan sekitar 20.000 pengungsi telah tiba di sana sejak pertempuran dimulai 10 hari lalu.

Berbicara kepada wartawan di Jenewa melalui tautan video, dia mengatakan agensi memperkirakan hingga 100.000 "dalam skenario terburuk."

Rekannya di Sudan Selatan, Marie-Helene Verney, mengatakan bahwa sekitar 4.000 dari lebih dari 800.000 pengungsi Sudan Selatan yang tinggal di Sudan telah kembali ke rumah sejak pertempuran dimulai.

Ke depan, dia mengatakan kepada wartawan, skenario yang paling mungkin adalah 125.000 kembalinya pengungsi Sudan Selatan ke negara asalanya.

Selain itu, katanya, UNHCR memperkirakan hingga 45.000 orang Sudan mengungsi sebagai pengungsi keSudanSelatan.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1195 seconds (0.1#10.140)