Alamat Dicatut 11 Ribu Perusahaan China, Pria Wales Ini Terima Tagihan Pajak Rp9,2 M

Jum'at, 07 April 2023 - 13:26 WIB
loading...
A A A
"2.356 bisnis memiliki hutang pajak dan kami telah bertindak untuk mencegah kontak lebih lanjut dengan alamat ini sehubungan dengan hutang ini," kata sekretaris tetap Jim Harra.

Harra mengatakan investigasi sejauh ini tidak menemukan bukti penipuan atau niat penipuan dan 70% dari bisnis yang terdaftar ke alamat Davies beroperasi di pasar online.

Undang-undang PPN di Inggris berubah pada Januari 2021, di mana pasar online seperti Amazon atau eBay harus memungut PPN dari pedagang luar negeri dan membayarnya ke HMRC.

Tetapi jika sebuah perusahaan memiliki alamat di Inggris untuk penagihan PPN, yang tidak harus memberikan bukti, perusahaan itu bertanggung jawab atas pembayarannya.

Konsultan kejahatan keuangan Graham Barrow mengatakan dia mencurigai kejadian ini sebagai aktivitas penipuan dari perusahaan luar negeri.

"Tampaknya semua maksud dan tujuan seperti penipuan PPN," katanya.



"Tidak ada alasan lain mengapa Anda mendaftarkan PPN di alamat orang asing, terutama untuk 11.000 perusahaan yang melakukan itu," imbuhnya.

Dia percaya perusahaan mengumpulkan PPN dari pembeli mereka, tetapi tidak membayarkannya ke HMRC.

Barrow mengatakan itu "terlalu luar biasa" bahwa HMRC tidak melihat jumlah perusahaan yang mendaftarkan alamat Davies untuk tagihan PPN.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1409 seconds (0.1#10.140)