Tolak RUU Agen Asing Gaya Rusia, Demonstran Kepung Parlemen Georgia

Kamis, 09 Maret 2023 - 03:17 WIB
loading...
A A A


“Masyarakat Georgia cukup dewasa hari ini untuk tidak mengizinkan revolusi baru oleh mata-mata yang sama atau kembali ke masa lalu,” kata Kobakhidze kepada wartawan seperti dikutip dari RT, Kamis (9/3/2023).

Dia meramalkan bahwa pada akhirnya nafsu akan mereda dan undang-undang baru akan memberikan transparansi mengenai siapa yang mendanai organisasi ekstremis yang terlibat dalam “propaganda Bolshevik.”

“Jika kita tidak melindungi negara dari rencana mata-mata, kita tidak hanya tidak akan menjadi anggota Uni Eropa, tetapi kita juga akan kehilangan kedaulatan kita,” kata Kobakhidze.

Beberapa pengkritik undang-undang tersebut mengeluhkan bahwa oposisi merugikan semua orang dengan melabelinya "Rusia", karena proposal yang akhirnya disahkan tidak serepresif alternatifnya, berpola setelah Undang-Undang Pendaftaran Agen Asing diberlakukan oleh AS pada tahun 1938.

(ian)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1732 seconds (0.1#10.140)