Spesifikasi M-240, Senapan Mortir Ukraina yang Diangkat dari Museum
loading...
A
A
A
Senjata besar ini diproduksi oleh Soviet Uraltransmash di antara akhir tahun 1960 hingga akhir 1980-an. Tentara Soviet pertama kali mengerahkan senjata ini pada 1985 di Afghanistan.
M-240 dapat menembakkan peluru seberat lebih dari 100 kg pada jarak yang terbilang pendek yakni 9 km saja.
Namun bila menggunakan peluru berbahan roket maka jangkauan dapat lebih jauh yakni mencapai 20 km.
Pasukan Ukraina dilaporkan menyita stok bom mortir 240 millimeter selama mundurnya Rusia dari Oblast Kharkiv pada Oktober 2022 lalu. Stok ini dapat mencakup beberapa mortir 3F5.
Tidak hanya M-240, beberapa senjata kuno lain yang berasal dari Perang Dunia 2 atau sebelumnya, sedang dikerahkan pasukan Ukraina dalam melawan Rusia.
Seperti senapan mesin Pulemyot Maxima 1910, dan mortar M101 buatan AS yang diproduksi antara tahun 1940 hingga awal tahun 1950.
M-240 dapat menembakkan peluru seberat lebih dari 100 kg pada jarak yang terbilang pendek yakni 9 km saja.
Namun bila menggunakan peluru berbahan roket maka jangkauan dapat lebih jauh yakni mencapai 20 km.
Pasukan Ukraina dilaporkan menyita stok bom mortir 240 millimeter selama mundurnya Rusia dari Oblast Kharkiv pada Oktober 2022 lalu. Stok ini dapat mencakup beberapa mortir 3F5.
Tidak hanya M-240, beberapa senjata kuno lain yang berasal dari Perang Dunia 2 atau sebelumnya, sedang dikerahkan pasukan Ukraina dalam melawan Rusia.
Seperti senapan mesin Pulemyot Maxima 1910, dan mortar M101 buatan AS yang diproduksi antara tahun 1940 hingga awal tahun 1950.
(sya)