3 Negara yang Melarang Lato-lato Dimainkan, dari Potensi Bahaya hingga Dianggap Melecehkan
loading...
A
A
A
Berikutnya ada Mesir. Negara dengan penduduk mayoritas muslim ini juga memiliki kaitan yang cukup lekat dengan pelarangan mainan Clackers alias Lato-lato.
Mengutip laman New Arab, pada tahun 2017 pihak berwenang Mesir menindak para pedagang Lato-lato yang tengah populer di kalangan anak-anak negaranya. Hal ini dilakukan karena dianggap menghina Presiden Abdel Fattah as-Sisi.
Clackers yang tengah populer di Mesir mendapat julukan “Sisi’s Pendulum” atau “Buah Zakar Sisi”. Hal tersebut dianggap menghina Presiden sehingga segera dilarang peredarannya.
3. Inggris
Selain Amerika Serikat dan Mesir, Inggris juga diketahui melarang permainan Lato-lato alias Clackers. Adapun alasannya kali ini adalah karena potensi bahaya yang ditimbulkan.
Mengutip laman Cover Cloud, mainan populer ini dilarang karena sebelumnya terjadi insiden patahnya pergelangan tangan siswa sekolah dasar, tepatnya sekitar tahun 70-an.
Mengutip laman New Arab, pada tahun 2017 pihak berwenang Mesir menindak para pedagang Lato-lato yang tengah populer di kalangan anak-anak negaranya. Hal ini dilakukan karena dianggap menghina Presiden Abdel Fattah as-Sisi.
Clackers yang tengah populer di Mesir mendapat julukan “Sisi’s Pendulum” atau “Buah Zakar Sisi”. Hal tersebut dianggap menghina Presiden sehingga segera dilarang peredarannya.
3. Inggris
Selain Amerika Serikat dan Mesir, Inggris juga diketahui melarang permainan Lato-lato alias Clackers. Adapun alasannya kali ini adalah karena potensi bahaya yang ditimbulkan.
Mengutip laman Cover Cloud, mainan populer ini dilarang karena sebelumnya terjadi insiden patahnya pergelangan tangan siswa sekolah dasar, tepatnya sekitar tahun 70-an.
(sya)