Mayoritas Anggota Parlemen Korea Selatan Dukung Pemakzulan Presiden Sementara

Jum'at, 27 Desember 2024 - 21:30 WIB
loading...
Mayoritas Anggota Parlemen...
Presiden sementara dan Perdana Menteri (PM) Korea Selatan Han Duck-soo. Foto/ilkha.com
A A A
SEOUL - Mayoritas anggota parlemen Korea Selatan memilih pemakzulan Presiden sementara dan Perdana Menteri (PM) Han Duck-soo, menurut Ketua Majelis Nasional Korsel Woo Won-sik pada Jumat (27/12/2024).

"Usulan untuk memakzulkan perdana menteri disahkan dengan 192 suara," ungkap ketua parlemen.

Ada total 300 deputi di parlemen Korea Selatan yang dikuasai oposisi.

Partai Kekuatan Rakyat yang berkuasa di Korea Selatan memboikot pemungutan suara tersebut, dengan alasan pemungutan suara tersebut tidak sah karena tidak memenuhi kuorum, karena mayoritas sederhana dari 151 suara berlaku untuk pemakzulan menteri kabinet, sedangkan untuk presiden harus mayoritas dua pertiga dari 200 suara, kantor berita Korea Selatan Yonhap melaporkan.

Han mengatakan dia menghormati keputusan parlemen untuk memakzulkannya dan dia akan menunggu putusan Mahkamah Konstitusi.

"Saya menghormati keputusan Majelis Nasional, dan agar tidak menambah kebingungan dan ketidakpastian, saya akan menangguhkan tugas saya sesuai dengan hukum yang relevan, dan menunggu keputusan cepat dan bijaksana dari Mahkamah Konstitusi," papar Han yang dikutip Yonhap.

Wakil Perdana Menteri dan Menteri Keuangan Choi Sang-mok dilaporkan telah ditunjuk sebagai penjabat presiden.

Choi diharapkan bertemu dengan Han dan berbicara dengan Ketua Kepala Staf Gabungan melalui telepon, serta menyampaikan pidato tertulis kepada publik dan mengadakan pertemuan Dewan Keamanan Nasional, Yonhap melaporkan, mengutip kementerian keuangan.

Pemungutan suara pemakzulan diprakarsai oleh oposisi Partai Demokrat setelah Han menolak menunjuk hakim Mahkamah Konstitusi yang hilang tanpa adanya konsensus politik, dengan alasan hal itu berada di luar mandatnya sebagai penjabat.

Partai Demokrat menuduhnya menghalangi penunjukan jaksa khusus yang akan menyelidiki tuduhan terhadap Presiden Yoon Suk-yeol yang ditangguhkan dan istrinya Kim Keon-hee.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kim Jong-un Awasi Latihan...
Kim Jong-un Awasi Latihan Tempur Pasukan Korut, Tegaskan Kesiapan Perang Modern
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
Korea Utara Tembakkan...
Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik ke Laut Jepang, Terbang 800 Km
Friedrich Merz Terpilih...
Friedrich Merz Terpilih sebagai Kanselir Jerman pada Upaya Kedua
Pemilu Australia Digelar...
Pemilu Australia Digelar dalam Bayang-bayang Kebijakan Donald Trump
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan...
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan Ketiga
Negara Kaya Asia Ini...
Negara Kaya Asia Ini Terancam Krisis Utang, APBN Tekor Nyaris Rp1.186 Triliun per Tahun
Umumkan Pencabutan Sanksi,...
Umumkan Pencabutan Sanksi, Trump Desak Presiden Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel
Sosok Ayesha Farooq,...
Sosok Ayesha Farooq, Pilot Jet Tempur Perempuan Pertama Pakistan Dikaitkan dengan Perang India
Rekomendasi
XRP Terdeteksi Bearish,...
XRP Terdeteksi Bearish, dan Tron Cetak Rekor USDT
Dan Cormier Bongkar...
Dan Cormier Bongkar Teori Konspirasi Islam Makhachev Kerjai Belal Muhammad demi Gelar!
Momen PM Australia Anthony...
Momen PM Australia Anthony Albanese Diiringi Pasukan Berkuda Menuju Istana Merdeka
Berita Terkini
Pakistan Tembak Jatuh...
Pakistan Tembak Jatuh Jet Tempur Rafale India, Indonesia Tetap Beli 42 Unit Rp133,9 Triliun?
Ketika Pilot Pakistan...
Ketika Pilot Pakistan Tembak Jatuh Jet Rafale India: Perintah Bunuh dan Teriakan Allahu Akbar
Rusia Dinyatakan Bersalah...
Rusia Dinyatakan Bersalah Merudal Jatuh Malaysia Airlines MH17, PM Anwar Ibrahim Sambangi Putin
Jose Mujica Meninggal,...
Jose Mujica Meninggal, Selamat Jalan Presiden Termiskin di Dunia
Trump Penasaran dengan...
Trump Penasaran dengan Pangeran Mohammed bin Salman: Bagaimana Anda Tidur di Malam Hari?
PM Pakistan kepada India:...
PM Pakistan kepada India: Kami Siap untuk Perang dan Damai, Kesombonganmu Jadi Debu!
Infografis
Kapal Selam Nuklir AS...
Kapal Selam Nuklir AS Muncul di Korea Selatan, Korea Utara Marah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved