Perbandingan Biaya Haji Indonesia dan Negara Muslim Lainnya, Siapa Lebih Murah?

JAKARTA - Rencana kenaikan biaya haji di Indonesia tengah menjadi perbincangan hangat belakangan hari. Adapun usulan terkait penambahan biaya tersebut sebelumnya disampaikan langsung Kementerian Agama Republik Indonesia.

Mengutip informasi dari laman The New Arab, Rabu (25/1/2023), biaya haji di masing-masing negara relatif berbeda. Selain itu, untuk besarannya sendiri juga kerap berubah setiap tahunnya.

Lantas, bagaimana perbandingan biaya haji di tanah air dengan negara-negara lain yang memiliki mayoritas penduduk muslim? Simak ulasannya!

Berikut perbandingan biaya haji Indonesia dengan negara-negara muslim lainnya.

1. Indonesia

Pada tahun 2023 ini, Kementerian Agama RI telah mengusulkan kenaikan biaya haji untuk jamaah tanah air.

Mereka mengusulkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2023 menjadi Rp98,89 juta atau naik sekitar Rp500 ribu lebih dibanding tahun lalu.

Nantinya dari angka tersebut, biaya yang ditanggung jamaah adalah sebesar 70%, yakni Rp69,19 juta. Sementara sisa 30% dibayar dari nilai manfaat pengelolaan dana haji.

2. Qatar

Qatar merupakan sebuah negara yang berada di Asia Tengah. Dikenal sebagai negara kaya, mereka juga memiliki penduduk mayoritas muslim dalam jumlah yang cukup besar.

Dalam hal biaya haji, Qatar memiliki besaran angka yang cukup berbeda dari Indonesia. Menurut laporan New Arab, pada tahun 2022 mereka mematok biaya rata-rata mencapai USD10.971 atau sekitar Rp164,07 juta (kurs Rp14.955 per 1USD).

3. Uni Emirat Arab

Negara Timur Tengah ini juga dikenal sebagai negara kaya, sama halnya seperti seperti Qatar. Dalam hal biaya haji, mereka mematok tarif rata-rata USD10.821 atau sekitar Rp161,83 juta (kurs Rp14.955 per 1USD).

4. Mesir

Beralih ke Afrika, berikutnya ada Mesir. Negara ini berbatasan dengan Jalur Gaza dan Israel di timur laut, Sudan di selatan, dan Libya di bagian barat.

Menurut laporan New Arab, pemerintah Mesir mematok biaya haji pada tahun 2022 USD6.910 atau sekitar Rp103,34 juta (kurs Rp14.955 per 1USD).

5. Maroko

Masih di Afrika, kali ini ada Maroko. Negara Maghreb ini berbatasan darat dengan Aljazair di timur dan wilayah Sahara Barat di bagian selatannya.

Dalam hal biaya haji bagi warga negaranya, Maroko menetapkan besaran USD7.698 atau sekitar Rp115,12 juta (kurs Rp14.955 per 1USD) pada tahun 2022 kemarin.

6. Irak

Pada penyelenggaraan haji tahun 2022 lalu, pemerintah Irak menetapkan biaya sebesar USD3.825 atau sekitar Rp57,2 juta (kurs Rp14.955 per 1USD).

7. Tunisia

Tunisia adalah negara paling utara di Afrika. Negara dengan mayoritas penduduk muslim ini berbatasan dengan Aljazair di barat dan barat daya, Libya di tenggara, serta Laut Mediterania di utara dan timurnya.

Menurut laporan laman New Arab, Tunisia pada tahun 2022 menetapkan biaya haji USD9.884 atau sekitar Rp147,8 juta (kurs Rp14.955 per 1USD).

8. Lebanon

Lebanon menetapkan biaya pemberangkatan haji ke tanah suci sebesar USD9.000 atau sekitar Rp134,5 juta (kurs Rp14.955 per 1USD). Besaran tersebut membuatnya sebagai salah satu yang termahal di negara-negara muslim.

9. Oman

Berikutnya ada Oman. Bagi warga muslimnya yang ingin menunaikan haji dikenakan biaya USD1.797 atau sekitar Rp26,8 juta (kurs Rp14.955 per 1USD). Hal tersebut menjadikannya salah satu yang termurah di dunia.

Selain kesembilan negara tersebut, masih ada juga kisaran biaya haji yang dimiliki negara muslim lainnya.

Di antaranya ada Kuwait (USD7.578 atau Rp113,3 juta), Bahrain (USD7.559 atau Rp113,04 juta), Aljazair (USD5.853 atau Rp87,5 juta), Yaman (USD3.416 atau Rp51,08 juta, hingga Yordania (USD2.961 atau Rp44,2 juta).