UE Ungkap 100.000 Tentara Ukraina Tewas dalam Perang, tapi Langsung Disensor
Kamis, 01 Desember 2022 - 06:47 WIB
Entah, data mana yang akurat di antara pejabat Uni Eropa tersebut.
Pada akhir September lalu, Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu mengatakan bahwa kerugian Ukraina saat itu berjumlah lebih dari 61.000 tentara, sepuluh kali lebih besar dari kerugian Rusia.
Dalam pidatonya, Ursula von der Leyen juga mengusulkan untuk membentuk pengadilan khusus yang didukung PBB untuk menyelidiki dan menuntut apa yang dia gambarkan sebagai “kejahatan agresi Rusia".
Lebih lanjut, dia mengatakan struktur khusus akan dibuat oleh Uni Eropa (UE) untuk mengelola dan menginvestasikan 300 miliar euro (hampir USD311 miliar) dalam cadangan Bank Sentral Rusia dan 19 miliar euro aset tokoh bisnis Rusia, yang dibekukan oleh UE setelah pecahnya perang.
Rencananya, dana itu akan digunakan untuk membangun kembali dan membantu Ukraina.
Lihat Juga: Masa Depan Suram bagi Ukraina, Berikut 7 Konsekuensi Buruk Kepemimpinan Donald Trump dalam Perang di Eropa
Pada akhir September lalu, Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu mengatakan bahwa kerugian Ukraina saat itu berjumlah lebih dari 61.000 tentara, sepuluh kali lebih besar dari kerugian Rusia.
Dalam pidatonya, Ursula von der Leyen juga mengusulkan untuk membentuk pengadilan khusus yang didukung PBB untuk menyelidiki dan menuntut apa yang dia gambarkan sebagai “kejahatan agresi Rusia".
Lebih lanjut, dia mengatakan struktur khusus akan dibuat oleh Uni Eropa (UE) untuk mengelola dan menginvestasikan 300 miliar euro (hampir USD311 miliar) dalam cadangan Bank Sentral Rusia dan 19 miliar euro aset tokoh bisnis Rusia, yang dibekukan oleh UE setelah pecahnya perang.
Rencananya, dana itu akan digunakan untuk membangun kembali dan membantu Ukraina.
Lihat Juga: Masa Depan Suram bagi Ukraina, Berikut 7 Konsekuensi Buruk Kepemimpinan Donald Trump dalam Perang di Eropa
(min)
tulis komentar anda