Rusia Kirim Sinyal Mundur dari Ukraina Selatan, Kiev Waspadai Jebakan

Jum'at, 04 November 2022 - 15:50 WIB
Stremousov juga mengatakan, dia berharap "kita tidak akan meninggalkan Kherson". “Dan jika itu terjadi, itu akan menjadi pukulan besar tidak hanya dalam hal citra kita semua, tetapi pukulan besar bagi orang-orang di sini yang bisa bertahan," tambah Stremousov.



Spekulasi berputar-putar tentang apakah Rusia memang menarik diri, setelah foto-foto beredar di Internet menunjukkan gedung administrasi utama di kota Kherson dengan bendera Rusia tidak lagi berkibar di atasnya. Ukraina mengatakan gambar-gambar itu bisa jadi disinformasi Rusia.

Natalia Humeniuk, juru bicara komando militer selatan Ukraina, mengatakan itu bisa jadi jebakan Rusia. “Ini bisa menjadi manifestasi dari provokasi tertentu, untuk menciptakan kesan bahwa permukiman ditinggalkan, aman untuk memasukinya, sementara mereka bersiap untuk pertempuran jalanan,” katanya dalam komentar yang disiarkan televisi.

Sebuah pernyataan Kementerian Luar Negeri Ukraina menuduh pihak berwenang Rusia melakukan "gerakan paksa massal penduduk" di provinsi Kherson dan Zaporzhzhia di selatan dan wilayah Luhansk dan Donetsk di timur "ke wilayah Krimea yang diduduki sementara atau ke Federasi Rusia."
(esn)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More