Erdogan: Rusia dan Ukraina Setuju Tukar 200 Tahanan Perang
Selasa, 20 September 2022 - 17:33 WIB
“Itu kesan saya karena keadaan saat ini cukup bermasalah,” ungkap dia.
Erdogan mengatakan dikembalikannya wilayah yang direbut Rusia akan menjadi bagian penting dari setiap gencatan senjata yang langgeng.
“Jika perdamaian akan dibangun di Ukraina, tentu mengembalikan tanah yang diserbu akan menjadi penting,” papar dia.
Ditanya berulang kali apakah Putin harus bertanggung jawab atas invasi ke Ukraina, Erdogan mengatakan tidak ada untungnya memihak.
“Kami tidak akan membela satu pemimpin. Sebaliknya, kita harus mencari solusi yang akan memuaskan semua pihak yang terlibat,” ujar dia.
Erdogan telah berulang kali mencoba mempertemukan Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Turki untuk pembicaraan gencatan senjata.
Erdogan mengatakan dikembalikannya wilayah yang direbut Rusia akan menjadi bagian penting dari setiap gencatan senjata yang langgeng.
“Jika perdamaian akan dibangun di Ukraina, tentu mengembalikan tanah yang diserbu akan menjadi penting,” papar dia.
Ditanya berulang kali apakah Putin harus bertanggung jawab atas invasi ke Ukraina, Erdogan mengatakan tidak ada untungnya memihak.
“Kami tidak akan membela satu pemimpin. Sebaliknya, kita harus mencari solusi yang akan memuaskan semua pihak yang terlibat,” ujar dia.
Erdogan telah berulang kali mencoba mempertemukan Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Turki untuk pembicaraan gencatan senjata.
(sya)
tulis komentar anda