Wanita Iran Koma usai Ditangkap Polisi Moral, Sekarang Meninggal
Sabtu, 17 September 2022 - 09:59 WIB
Berdasarkan aturan berpakaian, wanita diwajibkan untuk menutupi rambut mereka sepenuhnya di depan umum dan mengenakan pakaian yang panjang dan longgar.
Kisah Amini telah memicu kemarahan di media sosial, baik dari dalam maupun luar Iran.
“Apa yang dikatakan pemimpin tertinggi [Ali Khamenei], yang dengan tepat mengecam polisi Amerika Serikat dalam kematian George Floyd, tentang perlakuan polisi Iran terhadap Mahsa Amini?” tanya Mahmoud Sadeghi, mantan anggota parlemen Iran, di Twitter pada Jumat, yang dikutip Al Arabiya, Sabtu (17/9/2022).
Seorang pengguna akun Twitter @rezahajilou menunjukkan foto telinga kanan Amini berdarah ketika dia berbaring di ranjang rumah sakit.
“Telinga Mahsa Amini berdarah. Kemungkinan besar, tengkoraknya patah dan telinganya berdarah karena pemukulan yang parah. Kisah serangan jantung itu bohong. Kami sedang berurusan dengan kejahatan yang mengerikan,” tulis pengguna akun Twitter tersebut.
Kisah Amini telah memicu kemarahan di media sosial, baik dari dalam maupun luar Iran.
“Apa yang dikatakan pemimpin tertinggi [Ali Khamenei], yang dengan tepat mengecam polisi Amerika Serikat dalam kematian George Floyd, tentang perlakuan polisi Iran terhadap Mahsa Amini?” tanya Mahmoud Sadeghi, mantan anggota parlemen Iran, di Twitter pada Jumat, yang dikutip Al Arabiya, Sabtu (17/9/2022).
Seorang pengguna akun Twitter @rezahajilou menunjukkan foto telinga kanan Amini berdarah ketika dia berbaring di ranjang rumah sakit.
“Telinga Mahsa Amini berdarah. Kemungkinan besar, tengkoraknya patah dan telinganya berdarah karena pemukulan yang parah. Kisah serangan jantung itu bohong. Kami sedang berurusan dengan kejahatan yang mengerikan,” tulis pengguna akun Twitter tersebut.
(min)
tulis komentar anda