Negara-negara Mayoritas Islam yang Buka Hubungan Diplomatik dengan Israel
Minggu, 21 Agustus 2022 - 06:01 WIB
Pada 2010, misalnya, pasukan Israel menyerang armada bantuan Turki dan menewaskan sedikitnya 10 aktivis pro-Palestina, membuat Israel dan Turki menarik duta besar mereka dari Ankara dan Tel Aviv.
Kemudian, pada 2018, konfrontasi terjadi dan menewaskan sekitar 100 warga Palestina oleh tentara Israel, menyusul dipindahkannya kedutaan Amerika Serikat dari Tel Aviv ke Yerussalem, kota yang diinginkan sebagai ibu kota negara masa depan Palestina.
Hal ini membuat Turki dan Israel saling mengusir duta besar dari masing-masing negara.
Namun, hubungan antara kedua negara kembali pulih. Israel dan Turki mengumumkan pada Rabu (18/8/2022) bahwa mereka memulihkan kembali hubungan diplomatik di antara mereka serta akan mengangkat lagi duta besar kedua negara di Ankara dan Tel Aviv.
Meski demikian, Turki menyatakan tidak akan meninggalkan perjuangan atas kemerdekaan Palestina.
Lihat Juga: Erdogan Sebut Penangkapan PM Nentanyahu Akan Pulihkan Kepercayaan kepada Sistem Internasional
Kemudian, pada 2018, konfrontasi terjadi dan menewaskan sekitar 100 warga Palestina oleh tentara Israel, menyusul dipindahkannya kedutaan Amerika Serikat dari Tel Aviv ke Yerussalem, kota yang diinginkan sebagai ibu kota negara masa depan Palestina.
Hal ini membuat Turki dan Israel saling mengusir duta besar dari masing-masing negara.
Namun, hubungan antara kedua negara kembali pulih. Israel dan Turki mengumumkan pada Rabu (18/8/2022) bahwa mereka memulihkan kembali hubungan diplomatik di antara mereka serta akan mengangkat lagi duta besar kedua negara di Ankara dan Tel Aviv.
Meski demikian, Turki menyatakan tidak akan meninggalkan perjuangan atas kemerdekaan Palestina.
Lihat Juga: Erdogan Sebut Penangkapan PM Nentanyahu Akan Pulihkan Kepercayaan kepada Sistem Internasional
(sya)
tulis komentar anda