Virus Flu Baru Berpotensi Jadi Pandemi Muncul di China
Selasa, 30 Juni 2020 - 10:05 WIB
Tes juga menunjukkan bahwa sebanyak 4,4 persen dari populasi umum juga telah terpapar.
Karena itu, virus telah berpindah dari hewan ke manusia, tetapi belum ada bukti bahwa virus itu dapat ditularkan dari manusia ke manusia. Namun, para ilmuwan khawatir virus baru ini bisa menular dari manusia ke manusia.
“Sangat mengkhawatirkan bahwa infeksi virus G4 pada manusia akan meningkatkan adaptasi manusia dan meningkatkan risiko pandemi manusia,” tulis para peneliti.
Para penulis penelitian menyerukan langkah-langkah mendesak untuk memantau orang yang bekerja dengan babi. (Baca juga:
Dalam Rapat, Tiba-tiba Diumumkan 10 Orang di DPR Positif COVID-19 )
“Pekerjaan ini datang sebagai pengingat yang baik bahwa kita secara terus-menerus menghadapi risiko munculnya patogen zoonosis baru dan bahwa hewan ternak, yang dengannya manusia memiliki kontak lebih besar daripada dengan satwa liar, dapat bertindak sebagai sumber penting pendemi virus," kata James Wood, kepala departemen kedokteran hewan di Universitas Cambridge, seperti dikutip news.com.au, Selasa (30/6/2020).
Infeksi zoonosis disebabkan oleh patogen yang telah melompat dari hewan yang bukan manusia ke manusia.
Karena itu, virus telah berpindah dari hewan ke manusia, tetapi belum ada bukti bahwa virus itu dapat ditularkan dari manusia ke manusia. Namun, para ilmuwan khawatir virus baru ini bisa menular dari manusia ke manusia.
“Sangat mengkhawatirkan bahwa infeksi virus G4 pada manusia akan meningkatkan adaptasi manusia dan meningkatkan risiko pandemi manusia,” tulis para peneliti.
Para penulis penelitian menyerukan langkah-langkah mendesak untuk memantau orang yang bekerja dengan babi. (Baca juga:
Dalam Rapat, Tiba-tiba Diumumkan 10 Orang di DPR Positif COVID-19 )
“Pekerjaan ini datang sebagai pengingat yang baik bahwa kita secara terus-menerus menghadapi risiko munculnya patogen zoonosis baru dan bahwa hewan ternak, yang dengannya manusia memiliki kontak lebih besar daripada dengan satwa liar, dapat bertindak sebagai sumber penting pendemi virus," kata James Wood, kepala departemen kedokteran hewan di Universitas Cambridge, seperti dikutip news.com.au, Selasa (30/6/2020).
Infeksi zoonosis disebabkan oleh patogen yang telah melompat dari hewan yang bukan manusia ke manusia.
(min)
tulis komentar anda