Terungkap, Inggris Imingi Pilot Tempur Rusia Uang agar Melawan Putin
Selasa, 26 Juli 2022 - 12:04 WIB
MOSKOW - Dinas Keamanan Federal (FSB) Rusia telah menggagalkan rencana Inggris membujuk para pilot tempur Moskow agar melawan Presiden Vladimir Putin . Mereka dijanjikan imbalan uang dan kewarganegaraan negara Uni Eropa.
FSB, yang pernah dipimpin oleh Putin dan yang sekarang mengumpulkan intelijen atas nama penguasa Rusia, mengeklaim plot itu dibuat oleh intelijen Inggris dan Ukraina yang bertujuan mempermalukan Kremlin.
Menurut mereka, perwira intelijen militer Kiev mencoba merekrut pilot militer Rusia dengan hadiah uang dan jaminan memperoleh kewarganegaraan salah satu negara Uni Eropa.
Pilot Rusia yang membajak dan menerbangkan pesawat militer ke Ukraina dan membelot dijanjikan hadiah USD2 juta (£1,6 juta).
FSB telah menyadap komunikasi teks dan suara antara seorang pegawai Direktorat Intelijen Utama Kementerian Pertahanan Ukraina dan seorang pilot Rusia.
Beberapa foto yang dirilis menunjukkan uang tunai senilai USD4.000 (£3.300) sebagai uang muka untuk seorang pilot Rusia agar menerbangkan Su-24, Su-34 atau pesawat pengebom nuklir Tu-22MZ ke Ukraina.
Uang tunai itu ditransfer oleh kurir wanita yang sekarang diduga telah ditahan di kota Kazan, Rusia.
Paspor Rumania dan Slovenia telah disiapkan untuk istri seorang pilot Rusia yang dibujuk membelot. Paspor itu sebagai jaminan awal untuk masa depan mereka di Eropa.
FSB, yang pernah dipimpin oleh Putin dan yang sekarang mengumpulkan intelijen atas nama penguasa Rusia, mengeklaim plot itu dibuat oleh intelijen Inggris dan Ukraina yang bertujuan mempermalukan Kremlin.
Menurut mereka, perwira intelijen militer Kiev mencoba merekrut pilot militer Rusia dengan hadiah uang dan jaminan memperoleh kewarganegaraan salah satu negara Uni Eropa.
Pilot Rusia yang membajak dan menerbangkan pesawat militer ke Ukraina dan membelot dijanjikan hadiah USD2 juta (£1,6 juta).
FSB telah menyadap komunikasi teks dan suara antara seorang pegawai Direktorat Intelijen Utama Kementerian Pertahanan Ukraina dan seorang pilot Rusia.
Beberapa foto yang dirilis menunjukkan uang tunai senilai USD4.000 (£3.300) sebagai uang muka untuk seorang pilot Rusia agar menerbangkan Su-24, Su-34 atau pesawat pengebom nuklir Tu-22MZ ke Ukraina.
Uang tunai itu ditransfer oleh kurir wanita yang sekarang diduga telah ditahan di kota Kazan, Rusia.
Paspor Rumania dan Slovenia telah disiapkan untuk istri seorang pilot Rusia yang dibujuk membelot. Paspor itu sebagai jaminan awal untuk masa depan mereka di Eropa.
tulis komentar anda