Sensor Dicabut, Militer Israel Akui Pakai Drone Bersenjata dalam Konflik

Sabtu, 23 Juli 2022 - 00:01 WIB
Meski demikian, sebagian besar kendaraan udara tak berawak (UAV) adalah pesawat pengintai tak bersenjata.

Perang di Ukraina dan perang 2020 antara Armenia dan Azerbaijan telah menggarisbawahi peran penting yang dimainkan UAV pengintai tidak bersenjata dan drone penyerang dalam menghancurkan tank dan kendaraan lapis baja lainnya.

Drone Bayraktar yang dikembangkan Turki telah sangat sukses, menjadi buah bibir untuk pergeseran keseimbangan keuntungan medan perang demi drone yang relatif murah daripada persenjataan jenis lain.

Pada April, komite anggaran parlemen Jerman memberikan lampu hijau untuk pendanaan akuisisi rudal yang akan dipasang pada armada drone Heron TP milik militer Jerman, yang diproduksi Israel Aerospace Industries.

Seorang petugas sensor Israel mengatakan sementara larangan umum untuk melaporkan keberadaan drone bersenjata telah dicabut, pelaporan rincian teknis atau operasi tertentu masih akan ditinjau sebelum publikasi dapat disetujui.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More