Perang Rusia-Ukraina Diprediksi Bakal Mirip Perang Korea, Berlangsung 6 Bulan
Senin, 18 Juli 2022 - 14:30 WIB
Pada hari Minggu, Rusia mengeklaim telah menghancurkan senjata NATO dalam serangan rudal presisi tinggai di Odessa, Ukraina.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan telah menghancurkan sebuah gudang yang menyimpan rudal Harpoon dan sebuah kendaraan dengan HIMARS (Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi).
Namun, militer Ukraina menyangkal klaim Rusia. Menurut militer Kiev, rentetan serangan rudal Moskow menghantam gudang perusahaan manufaktur dan perdagangan yang tidak terkait dengan militer.
Stavridis pada awal Mei mengatakan bahwa Rusia telah menunjukkan "ketidakmampuan yang luar biasa" selama perang setelah negara itu kehilangan beberapa jenderalnya.
"Dalam sejarah modern, tidak ada situasi yang sebanding dengan kematian para jenderal," katanya.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan telah menghancurkan sebuah gudang yang menyimpan rudal Harpoon dan sebuah kendaraan dengan HIMARS (Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi).
Namun, militer Ukraina menyangkal klaim Rusia. Menurut militer Kiev, rentetan serangan rudal Moskow menghantam gudang perusahaan manufaktur dan perdagangan yang tidak terkait dengan militer.
Stavridis pada awal Mei mengatakan bahwa Rusia telah menunjukkan "ketidakmampuan yang luar biasa" selama perang setelah negara itu kehilangan beberapa jenderalnya.
"Dalam sejarah modern, tidak ada situasi yang sebanding dengan kematian para jenderal," katanya.
(min)
tulis komentar anda