Indonesia Spice Up the World di ASEAN Bazaar Jadi Ajang Kenalkan Kuliner RI di Buenos Aires
Senin, 27 Juni 2022 - 12:46 WIB
BUENOS AIRES - Ribuan orang memadati Plaza Barrancas de Belgrano, Buenos Aires , Argentina mendapat kesempatan mencicipi masakan khas Indonesia. Mereka juga menikmati pertunjukan angklung, yang telah tercatat di UNESCO sebagai warisan budaya tak benda dunia.
Gerobak mie bertuliskan “Indonesia” menjadi pusat stand kuliner Indonesia bertajuk “Indonesia Spice Up the World” atau dalam bahasa setempat, “Indonesia le da Sabor al Mundo”.
Dewi Daryana, pemilik katering IndoDewi yang telah beberapa kali ikut serta dalam kegiatan serupa menyuguhkan masakan Indonesia berupa mie ayam, kari tempe, dan keripik tempe.
Banyak pengunjung ingin mencicipi tempe, karena walaupun Argentina merupakan penghasil kedelai ketiga terbesar di dunia, makanan olahan dari kedelai yang difermentasikan ini belum banyak ditemui di Argentina.
Kopi khas Indonesia juga meramaikan stand “Indonesia Spice Up the World”.
Bekerja sama dengan Daniel Cifuentes, peraih penghargaan barista terbaik Argentina tahun 2012, Indonesia menyajikan kopi Toraja dan Mandailing dengan gaya espresso yang ternyata banyak diminati pengunjung.
Rendang dan ragam sate Nusantara juga membuat antrean panjang. Ada Sate Komoh khas Jawa Timur, Sate Ayam Ponorogo dan Sate Kambing yang populer di Indonesia.
Banyak pula jajanan pasar seperti wingko, martabak, tahu isi, onde-onde, putu ayu, talam ubi, dan kue ku. Hampir semua makanan ludes sebelum acara selesai.
“Indonesia Spice Up the World” adalah program Pemerintah Indonesia yang sedang digencarkan di seluruh dunia. Menurut Duta Besar RI di Buenos Aires, Niniek K. Naryatie, promosi kuliner di Argentina dimaksudkan untuk meningkatkan demand agar masakan Indonesia semakin banyak dikenal oleh warga setempat.
Gerobak mie bertuliskan “Indonesia” menjadi pusat stand kuliner Indonesia bertajuk “Indonesia Spice Up the World” atau dalam bahasa setempat, “Indonesia le da Sabor al Mundo”.
Dewi Daryana, pemilik katering IndoDewi yang telah beberapa kali ikut serta dalam kegiatan serupa menyuguhkan masakan Indonesia berupa mie ayam, kari tempe, dan keripik tempe.
Banyak pengunjung ingin mencicipi tempe, karena walaupun Argentina merupakan penghasil kedelai ketiga terbesar di dunia, makanan olahan dari kedelai yang difermentasikan ini belum banyak ditemui di Argentina.
Kopi khas Indonesia juga meramaikan stand “Indonesia Spice Up the World”.
Bekerja sama dengan Daniel Cifuentes, peraih penghargaan barista terbaik Argentina tahun 2012, Indonesia menyajikan kopi Toraja dan Mandailing dengan gaya espresso yang ternyata banyak diminati pengunjung.
Rendang dan ragam sate Nusantara juga membuat antrean panjang. Ada Sate Komoh khas Jawa Timur, Sate Ayam Ponorogo dan Sate Kambing yang populer di Indonesia.
Banyak pula jajanan pasar seperti wingko, martabak, tahu isi, onde-onde, putu ayu, talam ubi, dan kue ku. Hampir semua makanan ludes sebelum acara selesai.
“Indonesia Spice Up the World” adalah program Pemerintah Indonesia yang sedang digencarkan di seluruh dunia. Menurut Duta Besar RI di Buenos Aires, Niniek K. Naryatie, promosi kuliner di Argentina dimaksudkan untuk meningkatkan demand agar masakan Indonesia semakin banyak dikenal oleh warga setempat.
Lihat Juga :
tulis komentar anda