AS Tawarkan Hadiah Rp148 Miliar untuk Informasi tentang Pejabat Hizbullah
Selasa, 21 Juni 2022 - 11:48 WIB
Sebelumnya pada Januari, AS menetapkan dalam daftar Teroris Global itu fasilitator keuangan terkait Hizbullah Adel Diab, Ali Mohamad Daoun, Jihad Salem Alame dan perusahaan perjalanan mereka yang berbasis di Lebanon, Dar Al Salam.
Langkah itu disusul dengan penetapan dalam daftar itu pengusaha Lebanon, Ahmad Jalal Reda Abdallah, pada 12 Mei lalu.
Departemen Keuangan AS mengatakan sanksi terus memiliki konsekuensi signifikan di Lebanon, karena menghadapi krisis ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya.
“Sebagai bagian dari pemerintah Lebanon, Hizbullah menghambat reformasi ekonomi dan perubahan yang diperlukan oleh rakyat Lebanon,” papar pernyataan Departemen Keuangan AS.
Langkah itu disusul dengan penetapan dalam daftar itu pengusaha Lebanon, Ahmad Jalal Reda Abdallah, pada 12 Mei lalu.
Departemen Keuangan AS mengatakan sanksi terus memiliki konsekuensi signifikan di Lebanon, karena menghadapi krisis ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya.
“Sebagai bagian dari pemerintah Lebanon, Hizbullah menghambat reformasi ekonomi dan perubahan yang diperlukan oleh rakyat Lebanon,” papar pernyataan Departemen Keuangan AS.
(sya)
tulis komentar anda