Jet Tempur China Jatuh di Atas Rumah Penduduk, 1 Tewas
Kamis, 09 Juni 2022 - 16:52 WIB
BEIJING - Setidaknya satu orang tewas dan dua lainnya luka-luka ketika sebuah jet tempur jatuh di China tengah pada Kamis (9/6/2022), seperti dilaporkan media pemerintah.
Menurut stasiun televisi milik negara CCTV jet tempur J-7 milik Angkatan Udara China mengalami kecelakaan selama pelatihan dan jatuh di sekitar bandara menyebabkan kerusakan pada rumah-rumah pribadi.
"Pilot terjun ke tempat yang aman dan telah dipindahkan ke rumah sakit bersama dengan yang lainnya yang terluka," kata CCTV.
"Penyebab kecelakaan di Xiangyang, sebuah kota di provinsi Hubei, sedang diselidiki," CCTV menambahkan seperti dilansir dari Channel News Asia.
Rekaman dari lokasi kecelakaan yang diposting online oleh kantor berita Xinhua menunjukkan api mengirimkan asap hitam mengepul ke udara dari sebuah jalan di Xiangyang.
Beberapa bangunan tampaknya telah benar-benar rata dalam kecelakaan itu.
Insiden jatuhnya pesawat jet milik miiter China jatuh ke atas rumah penduduk bukanlah yang pertama kalinya. Sebelumnya dua pilot tewas ketika sebuah pesawat angkatan laut jatuh pada 2019 di provinsi pulau Hainan.
Sedangkan pada bulan Maret tahun ini, sebuah pesawat sipil jatuh di provinsi selatan Guangxi, menewaskan 132 orang dalam bencana udara terburuk di China dalam beberapa dekade.
Penerbangan China Eastern MU5375 sedang melakukan perjalanan dari kota Kunming ke Guangzhou ketika secara misterius jatuh dari ketinggian 29.000 kaki ke lereng gunung.
Otoritas penerbangan sipil China tidak segera menemukan alasan atas insiden tersebut, dan mengatakan penyelidikan sedang berlangsung.
Bulan lalu, Wall Street Journal melaporkan bahwa penyelidik AS yakin seseorang di dalam pesawat itu sengaja menabrakkan Boeing 737-800 buatan Amerika, mengutip seseorang yang mengetahui penilaian awal insiden tersebut.
Menurut stasiun televisi milik negara CCTV jet tempur J-7 milik Angkatan Udara China mengalami kecelakaan selama pelatihan dan jatuh di sekitar bandara menyebabkan kerusakan pada rumah-rumah pribadi.
"Pilot terjun ke tempat yang aman dan telah dipindahkan ke rumah sakit bersama dengan yang lainnya yang terluka," kata CCTV.
"Penyebab kecelakaan di Xiangyang, sebuah kota di provinsi Hubei, sedang diselidiki," CCTV menambahkan seperti dilansir dari Channel News Asia.
Rekaman dari lokasi kecelakaan yang diposting online oleh kantor berita Xinhua menunjukkan api mengirimkan asap hitam mengepul ke udara dari sebuah jalan di Xiangyang.
Beberapa bangunan tampaknya telah benar-benar rata dalam kecelakaan itu.
Insiden jatuhnya pesawat jet milik miiter China jatuh ke atas rumah penduduk bukanlah yang pertama kalinya. Sebelumnya dua pilot tewas ketika sebuah pesawat angkatan laut jatuh pada 2019 di provinsi pulau Hainan.
Sedangkan pada bulan Maret tahun ini, sebuah pesawat sipil jatuh di provinsi selatan Guangxi, menewaskan 132 orang dalam bencana udara terburuk di China dalam beberapa dekade.
Penerbangan China Eastern MU5375 sedang melakukan perjalanan dari kota Kunming ke Guangzhou ketika secara misterius jatuh dari ketinggian 29.000 kaki ke lereng gunung.
Otoritas penerbangan sipil China tidak segera menemukan alasan atas insiden tersebut, dan mengatakan penyelidikan sedang berlangsung.
Bulan lalu, Wall Street Journal melaporkan bahwa penyelidik AS yakin seseorang di dalam pesawat itu sengaja menabrakkan Boeing 737-800 buatan Amerika, mengutip seseorang yang mengetahui penilaian awal insiden tersebut.
(ian)
tulis komentar anda