Hakim Tolak Permintaan Trump, Buku John Bolton Boleh Terbit

Minggu, 21 Juni 2020 - 14:38 WIB
"Namun, dengan hormat kami mengambil masalah, dengan kesimpulan awal Pengadilan pada tahap awal kasus ini bahwa Duta Besar Bolton tidak sepenuhnya mematuhi kewajiban prapublikasi kontraknya kepada pemerintah," kata Cooper dalam sebuah pernyataan.

Berbicara kepada wartawan ketika ia meninggalkan Gedung Putih untuk terbang ke kampanye di Oklahoma, Trump sekali lagi menuduh Bolton telah merilis informasi rahasia dan memuji teguran hakim Bolton sebagai "putusan yang hebat."

"Hakim itu sangat kuat dalam pernyataannya tentang informasi rahasia dan sangat kuat juga pada kenyataan bahwa negara akan mendapatkan uang, uang yang ia hasilkan,” ujar Trump.

"Apa pun yang dia hasilkan, dia akan memberi kembali," imbuhnya.

Dalam wawancara kemudian dengan Fox News Channel, Trump menyebut apa yang dilakukan Bolton “pengkhianatan.”

"Dia harus masuk penjara karena itu selama bertahun-tahun," katanya.

Buku Bolton telah menarik perhatian luas karena penggambarannya tentang Trump. Bolton menyebut Trump memohon bantuan kepada Presiden China Xi Jinping untuk memenangkan pemilihan tahun 2020, dan merinci dugaan ketidakwajaran yang tidak dibahas dalam persidangan pemakzulan Trump. (Baca: Bolton: Trump Minta Bantuan Presiden China agar Menang Pilpres 2020 )

Trump mencopot Bolton, seorang hawkish dalam kebijakan luar negeri, September lalu setelah 17 bulan menjabat sebagai penasihat keamanan nasional.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(ber)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More