Rusia: Rudal Tochka U Ditembakkan Pasukan Ukraina ke Stasiun Kereta Kramatorsk
Jum'at, 08 April 2022 - 21:59 WIB
Ketika permusuhan pecah di Ukraina timur setelah kudeta Maidan 2014, kota itu tetap berada di bawah kendali Kiev.
Kiev menuduh Rusia menyerang stasiun tersebut, mengklaim warga sipil menjadi sasaran dengan sengaja dengan maksud untuk membunuh.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan itu menjadi contoh terbaru bahwa Rusia adalah “jahat yang tidak mengenal batas.”
Klaim awal dari pejabat Ukraina mengatakan rudal Iskander digunakan, tetapi gambar bagian ekor Tochka U yang diambil di tempat kejadian kemudian membanjiri media sosial.
Walikota Kramatorsk Aleksandr Goncharenko mengatakan puing-puing rudal ditemukan 40 meter dari tempat sebagian besar kerusakan terjadi.
Kementerian Pertahanan Rusia membantah bertanggung jawab atas serangan itu.
Dikatakan bahwa pasukan Ukraina pasti telah menargetkan stasiun tersebut untuk mengganggu evakuasi dan memaksa warga sipil di kota itu sehingga mereka dapat digunakan sebagai perisai manusia selama pertempuran yang akan datang untuk itu.
Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim Kiev adalah satu-satunya pihak dalam konflik Ukraina yang menggunakan rudal Tochka U usang buatan Soviet.
Dikatakan bahwa akun pro-Ukraina di media sosial mengklaim Rusia juga memilikinya, tetapi gambar yang disajikan sebagai bukti diambil di Belarusia yang memang memiliki beberapa sistem Tochka U di gudang senjatanya.
Pasukan Belarusia melakukan uji coba rudal jenis ini selama latihan bersama dengan Rusia pada pertengahan Februari.
Kiev menuduh Rusia menyerang stasiun tersebut, mengklaim warga sipil menjadi sasaran dengan sengaja dengan maksud untuk membunuh.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan itu menjadi contoh terbaru bahwa Rusia adalah “jahat yang tidak mengenal batas.”
Klaim awal dari pejabat Ukraina mengatakan rudal Iskander digunakan, tetapi gambar bagian ekor Tochka U yang diambil di tempat kejadian kemudian membanjiri media sosial.
Walikota Kramatorsk Aleksandr Goncharenko mengatakan puing-puing rudal ditemukan 40 meter dari tempat sebagian besar kerusakan terjadi.
Kementerian Pertahanan Rusia membantah bertanggung jawab atas serangan itu.
Dikatakan bahwa pasukan Ukraina pasti telah menargetkan stasiun tersebut untuk mengganggu evakuasi dan memaksa warga sipil di kota itu sehingga mereka dapat digunakan sebagai perisai manusia selama pertempuran yang akan datang untuk itu.
Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim Kiev adalah satu-satunya pihak dalam konflik Ukraina yang menggunakan rudal Tochka U usang buatan Soviet.
Dikatakan bahwa akun pro-Ukraina di media sosial mengklaim Rusia juga memilikinya, tetapi gambar yang disajikan sebagai bukti diambil di Belarusia yang memang memiliki beberapa sistem Tochka U di gudang senjatanya.
Pasukan Belarusia melakukan uji coba rudal jenis ini selama latihan bersama dengan Rusia pada pertengahan Februari.
Lihat Juga :
tulis komentar anda