Diduga Dibajak di Italia, Jet Tempur Prancis Paksa Pesawat Penumpang Mendarat
Kamis, 31 Maret 2022 - 05:15 WIB
PARIS - Satu jet tempur Mirage 2000 Prancis mencegat satu pesawat yang diyakini telah dibajak di Italia. Kabar tersebut dilaporkan stasiun radio Prancis Europe 1 pada Rabu (30/3/2022).
Jet tempur lepas landas dari pangkalan militer Orange sekitar pukul 10:40 waktu Paris (08:40 GMT).
“Selama penerbangan, pilot jet tempur harus memaksa mendaratkan pesawat penumpang di landasan pacu lapangan terbang Aix-les-Milles, karena tidak memiliki rencana penerbangan atau komunikasi radio dan terbang di ketinggian rendah,” papar laporan itu, dilansir Sputnik.
Pilot pesawat penumpang tidak memberikan perlawanan. Dia tidak memiliki dokumen identitas apapun.
“Pria tersebut mengaku lahir pada 19 September 1988 di Slovakia. Selain itu, pria itu hanya mengenakan kaus kaki, tanpa sepatu,” ungkap laporan tersebut.
Pilot diduga membajak pesawat di Italia, kemudian memasuki wilayah udara Prancis dan terbang di atas beberapa zona larangan terbang.
“Hal ini menyebabkan penutupan wilayah udara di Nice selama sekitar setengah jam,” papar stasiun radio itu.
Setelah pesawat penumpang mendarat, personel Angkatan Udara Prancis menyerahkan pilot pesawat penumpang itu kepada polisi. Pria itu diamankan.
Menurut Europe 1, pada 2021, 170 "kontinjensi" memerlukan intervensi pesawat tempur atau helikopter dari angkatan udara Prancis.
Jet tempur lepas landas dari pangkalan militer Orange sekitar pukul 10:40 waktu Paris (08:40 GMT).
“Selama penerbangan, pilot jet tempur harus memaksa mendaratkan pesawat penumpang di landasan pacu lapangan terbang Aix-les-Milles, karena tidak memiliki rencana penerbangan atau komunikasi radio dan terbang di ketinggian rendah,” papar laporan itu, dilansir Sputnik.
Pilot pesawat penumpang tidak memberikan perlawanan. Dia tidak memiliki dokumen identitas apapun.
“Pria tersebut mengaku lahir pada 19 September 1988 di Slovakia. Selain itu, pria itu hanya mengenakan kaus kaki, tanpa sepatu,” ungkap laporan tersebut.
Pilot diduga membajak pesawat di Italia, kemudian memasuki wilayah udara Prancis dan terbang di atas beberapa zona larangan terbang.
“Hal ini menyebabkan penutupan wilayah udara di Nice selama sekitar setengah jam,” papar stasiun radio itu.
Setelah pesawat penumpang mendarat, personel Angkatan Udara Prancis menyerahkan pilot pesawat penumpang itu kepada polisi. Pria itu diamankan.
Menurut Europe 1, pada 2021, 170 "kontinjensi" memerlukan intervensi pesawat tempur atau helikopter dari angkatan udara Prancis.
(sya)
tulis komentar anda