China Eastern Airlines Jatuh: Horor 3 Menit Terakhir dan Pilot Diduga Tak Berdaya
Selasa, 22 Maret 2022 - 07:31 WIB
“Pesawat 737-800 memiliki catatan keamanan yang sangat baik,” katanya. “Ada ribuan dari mereka yang beroperasi di seluruh dunia, sekitar 1.000 saja di China."
“Tetapi fakta bahwa China Eastern Airlines melarang semua pesawat itu dari armada sebagai tindakan pencegahan menunjukkan bahwa mereka mengkhawatirkan keselamatan pesawat itu," paparnya.
Menurut Administrasi Penerbangan Sipil China (CAAC) penerbangan Boeing 737-800 dari kota Kunming ke Guangzhou awalnya hilang kontak di atas kota Wuzhou, wilayah Guangxi, pada Senin sore.
Pesawat tersebut membawa 132 orang termasuk 9 anak.
Pihak maskapai mengonfirmasi ada korban jiwa dalam tragedi ini. Namun, mereka tidak merinci jumlah korban jiwa.
Kendati demikian, laporan media lokal menyatakan tidak ada tanda-tanda kehidupan dalam tragedi jatuhnya China Eastern Airlines Boeing 737-800.
“Tetapi fakta bahwa China Eastern Airlines melarang semua pesawat itu dari armada sebagai tindakan pencegahan menunjukkan bahwa mereka mengkhawatirkan keselamatan pesawat itu," paparnya.
Menurut Administrasi Penerbangan Sipil China (CAAC) penerbangan Boeing 737-800 dari kota Kunming ke Guangzhou awalnya hilang kontak di atas kota Wuzhou, wilayah Guangxi, pada Senin sore.
Pesawat tersebut membawa 132 orang termasuk 9 anak.
Pihak maskapai mengonfirmasi ada korban jiwa dalam tragedi ini. Namun, mereka tidak merinci jumlah korban jiwa.
Kendati demikian, laporan media lokal menyatakan tidak ada tanda-tanda kehidupan dalam tragedi jatuhnya China Eastern Airlines Boeing 737-800.
(min)
tulis komentar anda