Herat Jatuh ke Tangan Taliban, Tentara Afghanistan Memohon Amnesti
Minggu, 13 Maret 2022 - 19:43 WIB
Seorang anggota Taliban, Najeebullah Karokhi mengatakan, sekitar 3.000 orang telah diberikan amnesti. "Mereka yang dari provinsi lain akan diberikan surat amnesti sementara tiga hari, sehingga mereka bisa sampai ke provinsi asal mereka, di mana mereka perlu mendapatkan surat amnesti jangka panjang lagi dari pejabat kami," katanya.
Hanya beberapa minggu yang lalu, Ismail Khan yang menantang dan marah - yang memerintah Herat sebagai wilayah kekuasaannya - telah bersumpah untuk mempertahankan kota dengan milisinya, dan meminta pasukan pemerintah untuk menunjukkan lebih banyak tulang punggung.
Tetapi pertahanan kota tampaknya menguap dalam semalam, ketika pasukan mundur ke pangkalan di luar kota dan Khan ditangkap oleh Taliban.
Juru bicara panglima perang mengatakan dia telah diizinkan untuk kembali ke kediamannya setelah pembicaraan dengan Taliban, tetapi tidak jelas persis kesepakatan apa yang telah dibuat antara keduanya.
"Kami harus meninggalkan kota untuk mencegah kehancuran lebih lanjut," kata seorang sumber keamanan senior pemerintah dari Herat kepada AFP.
Hanya beberapa minggu yang lalu, Ismail Khan yang menantang dan marah - yang memerintah Herat sebagai wilayah kekuasaannya - telah bersumpah untuk mempertahankan kota dengan milisinya, dan meminta pasukan pemerintah untuk menunjukkan lebih banyak tulang punggung.
Tetapi pertahanan kota tampaknya menguap dalam semalam, ketika pasukan mundur ke pangkalan di luar kota dan Khan ditangkap oleh Taliban.
Juru bicara panglima perang mengatakan dia telah diizinkan untuk kembali ke kediamannya setelah pembicaraan dengan Taliban, tetapi tidak jelas persis kesepakatan apa yang telah dibuat antara keduanya.
"Kami harus meninggalkan kota untuk mencegah kehancuran lebih lanjut," kata seorang sumber keamanan senior pemerintah dari Herat kepada AFP.
(esn)
tulis komentar anda