Beijing Umumkan Latihan Perang di Laut China Selatan, Dekat Pantai Vietnam

Sabtu, 05 Maret 2022 - 18:33 WIB
Ilustrasi
BEIJING - China akan menggelar latihan perang di Laut China Selatan selama sekitar satu pekan. Latihan perang ini berlangsung di antara provinsi selatan Hainan dan Vietnam .

Dalam sebuah pernyataan pada Jumat (4/3/2022) malam, Administrasi Keselamatan Maritim Hainan mengatakan, latihan akan dimulai sejak Jumat dan berlangsung hingga 15 Maret. Demikian dilaporkan kantor berita Reuters.



Badan ini juga Ini memberikan koordinat untuk area yang kira-kira setengah jalan antara Sanya di Hainan dan kota Hue di Vietnam. Sanya adalah rumah bagi pangkalan angkatan laut utama China. "Dilarang masuk," sebut sebuah pernyataan berbahasa Cina dan Inggris di situs webnya.



Sebagian dari wilayah tersebut berada dalam zona ekonomi eksklusif 200 mil laut Vietnam. Sebelumnya, Vietnam telah mengkritik China atas apa yang disebutnya sebagai pelanggaran terhadap kedaulatannya.

Kementerian Pertahanan China tidak segera menanggapi permintaan komentar, begitu pula Kementerian Luar Negeri Vietnam. Pada tahun 2014, ketegangan antara Vietnam dan China naik ke level tertinggi dalam beberapa dekade, ketika anjungan minyak China mulai mengebor di perairan Vietnam.



Insiden itu memicu tabrakan kapal oleh kedua belah pihak dan kerusuhan anti-China di Vietnam. China sendiri rutin melakukan latihan militer di Laut China Selatan.

China mengklaim sebagian besar jalur air yang disengketakan, di mana jalur pelayaran utama terletak, dan telah membangun pulau-pulau buatan dan lapangan terbang di beberapa terumbu karang dan pulau-pulau kecilnya, yang menimbulkan kekhawatiran luas di kawasan itu dan di Amerika Serikat. Sementara Vietnam, Malaysia, Filipina, Taiwan dan Brunei juga memiliki klaim yang sama.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More