Pasang Sistem Rudal di Kiev, Putin: Nazi di Ukraina Beraksi seperti Teroris

Sabtu, 26 Februari 2022 - 00:01 WIB
Sistem peluncur roket Verba milik militer Ukraina jadi andalan dalam perang melawan Rusia. Foto/defence-blog.com
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara kepada Dewan Keamanan Rusia untuk membahas perkembangan terbaru dalam operasi khusus Rusia di Ukraina.

Putin mengumumkan pada 24 Februari 2022 bahwa Rusia menggelar operasi militer khusus di Ukraina untuk mempertahankan Republik Rakyat Donetsk dan Lugansk (DPR dan LPR) dari serangan pasukan Ukraina.

Perang antara Rusia dan Ukraina berkobar sengit dengan kemajuan pesat diraih pejuang kemerdekaan DPR dan LPR dengan dukungan militer Moskow.

“Hari ini kita akan membahas kemajuan operasi militer khusus di Ukraina,” ujar Putin membuka pidatonya pada Jumat (25/2/2022), dilansir Sputnik.





Dia menjelaskan, “Bentrokan utama Angkatan Darat Rusia, seperti yang diharapkan, tidak terjadi dengan unit reguler Angkatan Bersenjata Ukraina, tetapi dengan formasi nasionalis, yang, seperti yang Anda tahu, bertanggung jawab langsung atas genosida di Donbass dan pertumpahan darah warga sipil di republik rakyat.”



“Selain itu, elemen nasionalis yang tertanam di unit reguler Ukraina tidak hanya menghasut mereka untuk melakukan perlawanan bersenjata, tetapi, pada kenyataannya, memainkan peran memblokir unit-unit,” ujar Putin.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More