Pasukan Ukraina Tembakkan 40 Granat ke Donbass, Tentara NATO Siap Tempur
Sabtu, 19 Februari 2022 - 07:23 WIB
Sementara itu, NATO dilaporkan meningkatkan tingkat kesiapan tempur ribuan prajurit di tengah ketegangan yang sedang berlangsung dengan Rusia.
Menurut media Jerman, NATO Response Force (NRF) harus siap pindah ke zona konflik dalam waktu tujuh hari, bukan 30 hari seperti sebelumnya.
Adapun Rusia kembali menegaskan sikapnya yang cinta damai. “Rusia tidak mencari perang dan tertarik pada penyelesaian damai konflik di wilayah Ukraina timur, Donbass,” papar Leonid Slutsky, ketua Komite Urusan Internasional Duma Negara, pada Sabtu.
"Rusia tidak mencari perang, Rusia tertarik pada penyelesaian damai konflik di Ukraina lebih dari negara mana pun di Bumi. Rusia selalu menyerukan implementasi perjanjian Minsk, yang tidak memiliki alternatif," tulis Slutsky di akun Telegram-nya.
Pada saat yang sama, dia menekankan Rusia tidak akan membiarkan Kiev memusnahkan orang-orang berbahasa Rusia di Donbass.
Dia menambahkan bahwa banyak dari mereka yang tinggal di Donbass adalah warga negara Rusia.
Menurut media Jerman, NATO Response Force (NRF) harus siap pindah ke zona konflik dalam waktu tujuh hari, bukan 30 hari seperti sebelumnya.
Adapun Rusia kembali menegaskan sikapnya yang cinta damai. “Rusia tidak mencari perang dan tertarik pada penyelesaian damai konflik di wilayah Ukraina timur, Donbass,” papar Leonid Slutsky, ketua Komite Urusan Internasional Duma Negara, pada Sabtu.
"Rusia tidak mencari perang, Rusia tertarik pada penyelesaian damai konflik di Ukraina lebih dari negara mana pun di Bumi. Rusia selalu menyerukan implementasi perjanjian Minsk, yang tidak memiliki alternatif," tulis Slutsky di akun Telegram-nya.
Pada saat yang sama, dia menekankan Rusia tidak akan membiarkan Kiev memusnahkan orang-orang berbahasa Rusia di Donbass.
Dia menambahkan bahwa banyak dari mereka yang tinggal di Donbass adalah warga negara Rusia.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda