Sultan bin Abdulaziz Al Saud, Pangeran Arab yang Meninggal Karena Sakit
Selasa, 21 Desember 2021 - 13:01 WIB
Penyakit yang dideritanya menyebabkan sang pangeran beberapa kali absen dari acara kerajaan.
Berita yang disiarkan tidak menunjukkan secara eksplisit di mana keberadaan sang pangeran saat meninggal. Namun, melansir Today, kalangan resmi Saudi di Riyadh mengatakan sang pangeran meninggal di sebuah rumah sakit di New York.
Sumber yang sama juga menyebutkan bahwa menurut bocoran kabel diplomatik AS dari Januari 2010, Sultan telah menerima pengobatan untuk kanker usus besar yang dideritanya di Amerika Serikat sejak tahun 2009.
Tidak hanya itu, ia juga sempat menjalani operasi di New York pada Februari 2009 untuk penyakit yang dirahasiakan dan menghabiskan hampir satu tahun di luar negeri untuk memulihkan diri di Amerika Serikat dan di satu istana di Agadir, Maroko.
Menteri Luar Negeri AS pada saat itu, Hillary Clinton, turut memberikan penghormatan dan ucapan bela sungkawa kepada pangeran saat berkunjung ke Tajikistan.
Ia mengatakan bahwa sang pangeran merupakan pemimpin yang kuat dan baik bagi Amerika Serikat selama bertahun-tahun.
Berita yang disiarkan tidak menunjukkan secara eksplisit di mana keberadaan sang pangeran saat meninggal. Namun, melansir Today, kalangan resmi Saudi di Riyadh mengatakan sang pangeran meninggal di sebuah rumah sakit di New York.
Sumber yang sama juga menyebutkan bahwa menurut bocoran kabel diplomatik AS dari Januari 2010, Sultan telah menerima pengobatan untuk kanker usus besar yang dideritanya di Amerika Serikat sejak tahun 2009.
Tidak hanya itu, ia juga sempat menjalani operasi di New York pada Februari 2009 untuk penyakit yang dirahasiakan dan menghabiskan hampir satu tahun di luar negeri untuk memulihkan diri di Amerika Serikat dan di satu istana di Agadir, Maroko.
Menteri Luar Negeri AS pada saat itu, Hillary Clinton, turut memberikan penghormatan dan ucapan bela sungkawa kepada pangeran saat berkunjung ke Tajikistan.
Ia mengatakan bahwa sang pangeran merupakan pemimpin yang kuat dan baik bagi Amerika Serikat selama bertahun-tahun.
(sya)
tulis komentar anda