Uskup Sisilia Beri Tahu Anak-anak Sinterklas Tidak Ada, Orang Tua Protes

Sabtu, 11 Desember 2021 - 06:22 WIB
Seorang pria berpakaian Santa Claus dalam acara di Berlin, Jerman, 28 November 2021. Foto/REUTERS
ROMA - Gereja Katolik meminta maaf kepada para orang tua setelah Uskup Antonio Stagliano di Sisilia mengatakan kepada jemaat yang dipenuhi anak-anak bahwa “Sinterklas tidak ada”.

Uskup itu juga menyatakan Sinterklas atau Santa Claus modern diciptakan perusahaan Coca-Cola.

“Pertama-tama, atas nama uskup, saya menyatakan penyesalan saya atas deklarasi ini yang telah menimbulkan kekecewaan pada anak-anak terkecil,” ungkap Don Alessandro Paolino dari Keuskupan Noto, dilansir media Italia.



Permintaan maaf Don Paolino muncul setelah Uskup Antonio Stagliano membuat beberapa pengunjung gereja kecewa pekan ini dengan memberi tahu mereka secara langsung bahwa Sinterklas tidak nyata.





"Saya akan menambahkan bahwa warna merah mantelnya dipilih oleh Coca-Cola untuk tujuan periklanan," ujar Stagliano.



Dia menambahkan, “Perusahaan itu menggunakan citra Santa yang sehat untuk menggambarkan dirinya sebagai lambang nilai-nilai yang sehat."
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More